PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM MENJADIKAN KOTA LAYAK ANAK DI KOTA YOGYAKARTA

Anak memiliki masa depan yang cerah dan sangat diandalkan, dengan adanya perubahan zaman peningkatan teknologi semakin tinggi,  maka anak di tuntut untuk lebih kretaif dan cerdas dalam memnafaatkan, dengan adanya isu tersebut, tidak memungkiri banyaknya tindak kekerasan baik verbal maupun nonverbal yang dilakukan kepada atau oleh anak itu sendiri dengan demikian pemenuhan hak anak adalah tanggung jawab setiap manusia baik pemerintah, lingkungan, keluarga, masayrakat yang turut ikut andil dalam dalam pemenuhan dan menjaga hak anak yang terdapat dalam konvensi hak anak. Yogyakarta pada tahun 2018 telah berada di tingkat nindya dalam kota layak anak di Indonesia. Pemenuhan hak anak yang diandalkan oleh kota Yogyakarta adalah kebebsan berpikir dan berekspresi dengan aman dan nyaman. Penelitian ini bertuujuan untuk mengkaji peran pemerintah daerah dalam melaksanakan kebijakan peraturan daerah nomor 1 tahun 2016 agar terciptanya kota yang layak anak. jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini terdiri dari Kepala seksi dinas pemberdayaan masayarakt perempuan dan perlindungan anak, kampung badran dan sekretaris kelurahan baciro Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis data kualitatif berupa sistematis, logis dan yuridis. Hasil analisis memunculkan beberapa point penting yang di bahas dalam penelitian ini yaitu mengenai konsep pemda dalam menjadikan kota layak anak, tahapan pengembangan kota layaka anak dan bagaimana peranan pemda dalam mewujudkan kota layak anak.