BUNSA JONDAN SATRIAWAN (2023) ANALISIS EROSI DENGAN METODE USLE PADA DASWINONGO OUTLET BENDUNG SINDUADI. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (7MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7MB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7MB)
Bab I.pdf
Download (7MB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7MB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7MB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7MB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7MB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7MB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (949kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (7MB)
Abstract
Bendung Sinduadi merupakan bangunan peninggi muka air yang terletak di kawasan Desa Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman. Bangunan ini terkena masalah pengendapan sedimentasi akibat erosi lahan di daerah aliran sungai Winongo yang melintas dari utara ke selatan dan berhulu dari Gunung Merapi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis panjang dan kemiringan lereng yang ada pada DAS Winongo, erosivitas hujan yang terjadi pada DAS Winongo, nilai jenis tanah yang ada pada DAS Winongo, laju erosi pada DAS Winongo, tingkat bahaya erosi pada DAS Winongo, dan pengaruh perubahan tata guna lahan terhadap laju erosi 10 tahun dari 2001, 2011 dan 2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Universal Soil Loss Equation (USLE) dan Geographic Information System (GIS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata laju erosi di DAS Winongo outlet bendung Sinduadi pada tahun 2001 memiliki nilai erosi rata-rata sebesar 204.085 ton/ha/tahun dalam klasifikasi kelas �Berat�, tahun 2011 memiliki nilai erosi rata-rata sebesar 219.605 ton/ha/tahun dalam klasifikasi kelas �Berat�, dan tahun 2021 memiliki nilai erosi rata-rata sebesar 226.052 ton/ha/tahun dalam klasifikasi kelas �Berat�. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlu dilakukan konservasi lahan dengan menanam tanaman pencegah erosi menggunakan metode vegetatif, serta membangun teras pada lahan kebun/perkebunan atau sawah irigasi yang memiliki kemiringan permukaan yang cukup tinggi untuk mencegah erosi dan mempromosikan pertumbuhan vegetasi.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sinduadi, Erosion, Winongo, USLE, GIS |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 21 Sep 2023 08:04 |
Last Modified: | 21 Sep 2023 08:04 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/40180 |