LAYLI NOOR IFADHOH (2022) STUDI KUALITATIF PERSEPSI LANSIA TERHADAP ROKOK, BAHAYA ROKOK, DAN UPAYA BERHENTI MEROKOK BERDASARKAN TEORI HEALTH BELIEF MODEL. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (888kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (120kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (37kB)
Bab I.pdf
Download (179kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (83kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (66kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (132kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (32kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (170kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (866kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (600kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Latar Belakang : Lansia adalah kelompok yang lebih mudah terkena dampak rokok dan terpengaruh oleh perilaku merokok. Perilaku merokok pada lansia sangat beragam, seperti sikap yang lansia miliki terhadap rokok misalnya menolak bahaya rokok dalam artian mereka menganggap rokok tidak berbahaya, kemudian adanya faktor kecanduan, dan adanya anggapan bahwa rokok merupakan kenikmatan terakhir dalam hidup yang membuat lansia juga enggan untuk berhenti merokok.Tujuan : Untuk mengetahui Persepsi Lansia Terhadap Rokok, Bahaya Rokok, dan Upaya Berhenti Merokok Berdasarkan Teori Health Belief ModelMetodologi : Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Metode yang digunakan dalam memilih sampel adalah purposive sampling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 10 orang lansia.Hasil : Hasil penelitian menunjukkan faktor yang menyebabkan lansia merokok adalah digambarkan oleh tiga tema 1) Tidak ada keinginan berhenti merokok a) Hanya mengurangi merokok b) Merokok ataupun tidak akan tetap mati 2) Merokok sudah menjadi kebiasaan sehari hari a) Memilih merokok dari pada makan b) Rokok menemani semua aktivitas 3) Kurangnya pengetahuan tentang bahaya merokok a) Tidak mengetahui bahaya merokok b) Tidak mendapatkan penkes dari puskesmas maupun tenaga kesehatan.Kesimpulan : Hasil penelitian ini menunjukan bahwa merokok merupakan sebuah tindakan yang sudah menjadi kebiasaan lansia dalam kehidupan sehari-hari. Kebiasaan merokok sudah sangat melekat pada lansia sehingga mereka tidak peduli akan dampak negatif yang ditimbulkan dari kebiasaan merokok. Menurut lansia merokok merupakan suatu kebutuhan yang harus dipenuhi. Kebiasaan merokok sudah sangat melekat pada lansia sehingga mereka tidak memperdulikan dampak negatif pada kesehatan mereka yang ditimbulkan akibat kebiasaan merokok tersebut.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Elderly, Elderly Smoking Behavior, Health Belief Model |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Keperawatan S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 21 Sep 2023 02:18 |
Last Modified: | 11 Oct 2024 03:01 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/40276 |