PUNISHMENTS FOR INTELLECTUAL ACTORS IN THE CRIME OF MURDER:COMPARATIVE STUDY OF ISLAMIC LAW AND POSITIVE LAW IN INDONESIA

MUHAMMAD HANIFAN MUSLIMIN MA'AS (2023) PUNISHMENTS FOR INTELLECTUAL ACTORS IN THE CRIME OF MURDER:COMPARATIVE STUDY OF ISLAMIC LAW AND POSITIVE LAW IN INDONESIA. S2 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (347kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (713kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (208kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (347kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (282kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (282kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (194kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (282kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (282kB)

Abstract

Keterlibatan aktor intelektual pada kasus kriminal umumnya luput dari jerat hukuman dan tidak banyak mendapatkan perhatian dalam studi akademik. Padahal, hukum positif di Indonesia dan hukum Islam memiliki ketentuan yang jelas terkait hukuman untuk pelaku tindakan kriminal yang dilakukan aktor intelektual, khususnya dalam kasus pembunuhan. Oleh sebab itu, artikel bertujuan untuk memahami bagaimana posisi aktor intelektual pada kasus pembunuhan dalam hukum Islam maupun hukum positif. Yang mana pada hukum islam pembunuhan yang melibatkan aktor intelktual sebagai dalang dan aktor lapangan sebagai pelaku langsung masing-masing berhak untuk menerima hukuman dari kejahatan yang terbukti sesuai porsinya. Sedangkan dalam hukum positif di Indonesia pembunuhan yang terbukti melibatykan aktor intelektual adalah jenis aksi kejahatan yang serius bahkan bisa sampai pada tahapan pembunuhan berencana. Pemahaman terhadap posisi hukum Islam dan hukump positif terhadap kasus pembunuhan ini memberi gambaran penting tentang bagaimana hukum Islam dalam kadar tertentu terakomodir dalam hukum positif di Indonesia. Dengan menelaah sumber-sumber primer dan sekunder tentang isu aktor intelektual ini dalam hukum Islam (literatur fiqih) dan hukum positif (Kitab Undang-Undang Hukum Pindana/KUHP), artikel ini secara komparatif mendiskusikan persamaan dan perbedaan antara hukum Islam dan hukum positif dalam memberi pendapat hukum bagi aktor intelektual di kasus pembunuhan.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Islamic law, Criminal Code, murder, intellectual actors
Divisions: Fakultas Pasca Sarjana > Ilmu Agama Islam S2
Depositing User: Aidilla Qurotianti
Date Deposited: 08 Nov 2023 07:21
Last Modified: 08 Nov 2023 07:21
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/40340

Actions (login required)

View Item
View Item