TEACHERS' PERSPECTIVES TOWARDS KAHOOT USAGE IN SECONDARY SCHOOL AS AN EFL

Platform gamifikasi, termasuk Kahoot, telah memengaruhi pembelajaran bahasa Inggris untuk berbagai manfaat, termasuk memudahkan guru dalam menilai pemahaman siswa, menciptakan pembelajaran interaktif, dan meningkatkan motivasi siswa. Namun, guru masih mengalami kendala dalam menggunakan Kahoot di kelas, salah satunya adalah biaya berlangganan Kahoot yang tidak terjangkau sehingga dapat membatasi guru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki pandangan guru bahasa Inggris di sekolah kejuruan terhadap Kahoot dan untuk menilai manfaat dan hambatan yang dihadapi guru saat menggunakan Kahoot untuk belajar mengajar. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kualitatif dengan mewawancarai lima guru bahasa Inggris di sebuah sekolah kejuruan di Yogyakarta. Temuan menunjukkan bahwa guru bahasa Inggris di sekolah menengah kejuruan merasakan tiga manfaat utama menggunakan Kahoot dalam pengajaran mereka: 1) menciptakan penilaian yang efektif; 2) menciptakan pembelajaran interaktif; dan 3) meningkatkan motivasi siswa. Ada juga tiga hambatan utama yang dirasakan oleh guru bahasa Inggris sekolah menengah kejuruan, yaitu; 1) memakan waktu; 2) langganan Kahoot yang tidak terjangkau; dan 3) kurangnya fasilitas pengajaran. Oleh karena itu, guru perlu mempersiapkan diri dengan baik dan mempertimbangkan interferensi teknologi sehubungan dengan manfaat dan hambatan yang dirasakan guru saat menggunakan Kahoot.