PERENCANAAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA (PLTS) MENGGUNAKAN SOFTWARE HOMER DI TAMBAK UDANG DESA DANASARI KABUPATEN PEMALANG

BAGUSTAMA HAMKA (2023) PERENCANAAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA (PLTS) MENGGUNAKAN SOFTWARE HOMER DI TAMBAK UDANG DESA DANASARI KABUPATEN PEMALANG. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (5MB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (283kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (300kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (635kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (290kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (915kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (279kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (226kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (635kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (687kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (9MB)

Abstract

Diera globalisasi seperti saat ini, peran listrik sangat penting bagi kehidupan seharihari, kesejahteraan dan kebutuhan manusia yang semakin meningkat disegala bidang baik di daerah perkotaan maupun didaerah pedesaan sehingga untuk memenuhi kebutuhan tersebut membutuhkan jaringan listrik. masih banyak pembangkit listrik di Indonesia menggunakan energi tak terbarukan seperti batu bara, minyak bumi dan gas bumi sebagai sumber energi listrik. Berdasarkan statistik kelistrikan tahun 2018, Kapasitas terpasang di Indonesia tetap pada di dominasi oleh penggunaan pembangkit listrik energi tak terbarukan seperti pembangkit listrik Uap (35,74persen), pembangkit listrik tenaga diesel (10,56persen) dan pembangkit listrik tenaga gas dan uap (23,93persen) (Manullang et al., 2020). Oleh sebab itu, perlu adanya suatu inovasi dalam hal pemanfaatan energi. Salah satu solusinya adalah dengan beralih pada penggunaan energi baru terbarukan seperti energi matahari. Energi matahari dapat di konversikan menjadi energi listrik dengan alat yang disebut panel surya. Hasil konfigurasi optimal setiap sistem yaitu pada sistem Konfigurasi sistem PV on-grid membutuhkan photovoltaic sebesar 159 kW dengan spesifikasi panel surya yang dipilih daya maksimumnya 500 Wp atau 0,5 kW maka dari itu jumlah panel surya yang digunakan sebanyak 318 unit. Luas area untuk pemasangan Panel surya 690,06 m2 , inverter yang dipilih berkapasitas 45,1 kW (5-unit 10 kW) ditambah 37-unit baterai (1500 ah) Hasil Produksi listrik yang dihasilkan oleh panel surya yaitu sebesar 242.397 kWh/tahun dan Grid sebesar 119.472 kWh/tahun. Total produksi listrik yang dihasilkan oleh sistem panel surya dan Grid rata rata pertahun sebesar 361.869 kWh, dengan presentase panel surya 67,0persen dan Grid 33,0persen. Sedangkan untuk generator Grid Produksi listrik yang dihasilkan oleh Grid yaitu sebesar 337.475 kWh/tahun dan generator sebesar 267 kWh/tahun. Total produksi listrik yang dihasilkan oleh Grid dan generator rata rata pertahun sebesar 337.742 kWh, dengan presentase grid 99,9persen dan generator 0,07persen. Perbandingan Ekonomi antara Generator Grid dengan PV on-grid pada bagian NPC PV on Grid hasinya sebesar Rp. 2.906.434.000,00 lebih besaar dari Generator Grid dengan hasil sebesar Rp. 3.612.657.000,00. Hal tersebut terjadi dikarenakan Generator Grid lebih banyak mengeluarkan biaya perawatan dan BBM. Sedangkan untuk modal awal (initial capital) PV on-Grid sebesar Rp. 1.806.621.025,00 lebih besar dari Generator grid sebesar Rp. 0, modal awal ini meliputi pembelian alat dan komponen di awal pemasangan sistem. Pada kedua perbandingan ekonomi ini PV on-grid lebih unggul dari segi biayanya. Polutan tertinggi berasal dari generator Grid sebesar 213.501 kg/tahun, hal tersebut dikarenakan penggunaan BBM. Sedangkan pada PV on-Grid polutan yag dihasilkan sebesar 75.506 kg/tahun karena sistem ini menggunakan 2 pembangkit yaitu PLTS dan PLN. Dimana Dari PLN inilah polutan ini berasal pembangkit PLN ini biasanya masih menggunakan tenaga konvensional seperti batu bara.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Solar Panel, Grid, Generator, Homer Software
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Elektro S1
Depositing User: Aidilla Qurotianti
Date Deposited: 24 Oct 2023 07:48
Last Modified: 24 Oct 2023 07:48
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/40983

Actions (login required)

View Item
View Item