RADEN CAHYA FAISHAL DZAKY (2023) UJI EKSPERIMEN FREKUENSI ALAMI BALOK BETON DENGAN CAMPURAN LIMBAH SERBUK KARET 0 % SEBAGAI SUBTITUSI AGREGAT HALUS. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (717kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (190kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (82kB)
Bab I.pdf
Download (82kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (331kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (879kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (272kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (75kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (144kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (372kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Limbah karet dari ban bekas menjadi fokus perhatian masyarakat bagi yang perlu diperhatikan. Ban bekas diolah menjadi bubuk karet yang bisa digunakan sebagai campuran beton. Pada penelitian ini, campuran beton diberi penambahan serbuk karet ban bekas variasi 0% , 10persen dan 20% sebagai pengganti sebagian agregat halus yang digunakan untuk mengetahui nilai frekuensi alami pada balok beton tidak bertulang dengan tumpuan beam-beam pada masing-masing variasi. Benda uji yang digunakan dalam penelitian yaitu balok beton bertulang berukuran 200 cm x 10 cm x tinggi 15 cm. Perhitungan mix design balok beton yang digunakan pada penelitian ini mengacu pada SNI 7656:2012. Pengujian frekuensi alami dilakukan pada umur beton 28 hari menggunakan alat sensor accelerometer dan software WinSASW. Hasil nilai frekuensi alami yang didapat pada benda uji variasi serbuk karet 0%, 20% pada mode 7 variasi 0%,10%, dan 20% secara berurutan sebesar 126Hz, 122Hz, dan 124Hz. Mode 8 variasi 0%, 10%, dan 20% secara berurutan sebesar 156Hz, 166Hz, dan 164Hz. Mode 9 variasi 0%,10%, dan 20% secara berurutan sebesar 210Hz, 213Hz, dan 214Hz. Mode 10 variasi 0%, 10%, dan 20% secara berurutan sebesar 255Hz, 251Hz, dan 260Hz.. Kesimpulan pada penelitian ini adalah direkomendasikan mode shape 9 menyebabkan nilai frekuensi alami mengalami kenaikan karena penambahan serbuk karet pada material beton dan dapat menurunkan Fc�.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tire rubber powder, compressive strength, natural frequency |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 24 Oct 2023 07:48 |
Last Modified: | 24 Oct 2023 07:48 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/40984 |