TATA KELOLA BADAN USAHA MILIK KALURAHAN (BUMKAL) TIRTO ARTA MANDIRI DALAM PENINGKATAN PENDAPATAN ASLI KALURAHAN TIRTONIRMOLO KAPANEWON KASIHAN KABUPATEN BANTUL TAHUN 2021

Dalam membangun perekonomian di suatu negara tentunya harus melibatkan desa sebagai obejek peningkatan ekonomi dalam upaya mensejahterakan masyarakat yaitu melalui lembaga desa yaitu Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Untuk menciptakan lembaga yang bagus maka dari itu lembaga desa harus mengembangkan tata kelola yang baik sesusai Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2914 tentang Desa memiliki implikasi yang luar biasa bagi pembangunan pedesaan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi tata kelola BUMKal Tirto Arta Mandiri dalam mendukung Pendapatan Asli Kalurahan Tirtonirmolo Kapanewon Kasihan Kabupaten Bantul dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tata kelola BUMKal. Penelitian yang digunakan adalah menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan menggunkan metode pendekatan kualitatif. Di dalam penelitian ini yang berjudul �Tata Kelola Badan Usaha Milik Kalurhan (BUMKal) Tirto Arta Mandiri Dalam Peningkatan Pendapatan Asli Kalurahan Tirtonirmolo Kapanewon Kasihan Kabupaten Bantul�, objek penelitian dalam penelitian ini adalah BUMKal Tirto Arta Mandiri serta dimana teknik pengumpulan datanya adalah observasi, wawancara dan dokumentasi.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tata kelola BUMKal Tirto Arta Mandiri menerapkan prinsip-prinsip good corporate goverment mengenai seperti menerapkan transparansi yang dimana dengan menekankan setiap kegiatan pembangunan ekonomi desa dalam bentuk kerjasama dengan pihak lain, dengan prinsip ini untuk menciptakan transaksi yang sehat dan wajar dalam mengungkapkan informasi kepada publik. Menerapakan akuntabilitas dengan melakukan laporan pertanggungjawaban vertikal dalam mengelola unit-unit usahanya dan juga untuk proses pengelolaannya dilakukan sesuai dengan peraturan yang sudah tertulis di dalam ADRT BUMKal Tirto Arta Mandiri, selanjutnya setiap usaha-usaha yang dijalakan oleh BUMKal melakukan pendataan sebagai bentuk laporan pertanggungjawaban. menerapkan Fairness (keadilan) dengan mengambil keputusan secara musyawarah bersama serta melibatkan Kalurahan dalam pengambilan sebuah keputusan yang ingin dilakukan BUMKal, hal ini untuk memberikan kesempatan dan kebebasan kepada seluruh bagian, dalam menyampaikan saran dan masukan kepada perusahaan sehingga dapat disampaikan melalui musyawarah kalurahan. Menerapakan respontabilitas sesuai dengan peran dan tugas dibidangnya masing-masing. BUMKal Tirto Arta Mandiri juga sudahh mematuhi peraturan yang berlaku sesuai yang sudah tertulis didalam ADRT BUMKal akan tetapi ada salah satu unit usaha BUMKal yaitu Unit Usaha Resi Gudang Niten yang belum bisa dijalankan sampai Tahun 2021 karena kendala terkaitnya SDM, informasi-informasi dan kurang komunikasinya.Saran dari penulis untuk tata kelola BUMKal Tirto Arta Mandiri adalah meningkatkan pengelolaan secara profesional dengan manajemen yang lebih baik lagi, dalam upaya menjalankan kinerja yang lebih maksimal dan meningkatkan kegiatan sosialisasi kepada masyarakat agar masyarakat dapat ikut membangun perekonomian desa dalam meningkatkan sumber daya manusia untuk menjalankan kegiatan yang berjalan sehingga mendapatkan hasil yang optimal.