PENGARUH KUAT TEKAN BATA PADA KEKUATAN DINDING PASANGAN BATA

Bata merah merupakan komponen yang banyak digunakan sebagai pasangan dinding bangunan di Indonesia. Kualitas dinding pasangan bata merah sangant dipengaruhi oleh material pembentuknya yaitu bata merah dan mortar sebagai spesi. Maka dari itu pada penelitian ini dilakukan pemeriksaan tentang kuat tekan bata, kuat tekan mortar, dan kuat tekan dinding. Pengujian ini menggunakan jenis bata merah merek AT asal Kabupaten Magelang dengan variasi mortar 1:3, 1:4, dan 1:5 dengan proses curing selama 28 hari. Dari hasil pemeriksaan kuat tekan bata AT asal magelang sebesar 1,57 MPa, 2,04 MPa,dan 2,69 MPa. Dari hasil pemeriksaan kuat tekan rata-rata mortar dengan perbandingan semen : pasir 1:3, 1:4, dan 1:5 sebesar 37,47 MPa, 30,02 MPa, dan 12,19 MPa. Kuat tekan rata-rata dinding pasangan bata dengan variasi perbandingan komposisi mortar 1:3, 1:4, dan 1:5 sebesar 5,49 MPa, 3,89 MPa, dan 3,87 MPa. Dari ketiga hasil pemeriksaan tersebut dapat disimpulkan bahwa kuat tekan dinding pasangan bata sangat dipengaruhi oleh kualitas bata karena berdasarkan hasil kuat tekan mortar yang tinggi tidak membuat kuat tekan bata meningkat secara signifikan