OLVI SURYADI (2023) PENGUATAN KELEMBAGAAN FORUM PENGURANGAN RISIKO BENCANA (FPRB) KABUPATEN BANTUL DALAM UPAYA PENGURANGAN RESIKO BENCANA TAHUN 2022-2023. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (343kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (90kB)
Bab I.pdf
Download (211kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (728kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (13kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (166kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (687kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Penanggulangan bencana di Indonesia telah mengalami perubahan paradigma, dari yang berfokus terhadap penanggulangan menjadi pengurangan resiko bencana. Ketua FPRB Kabupaten Bantul, Waljito S.H menyebutkan bahwa sejauh ini baru 9 FPRB Kapanewon yang terbentuk dari 17 kapanewon yang ada di Kabupaten Bantul. mengembangkan strategi penguatan kelembagaan Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Kabupaten Bantul dalam upaya pengurangan resiko bencana.Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Studi kasus adalah Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Kabupaten Bantul dari perspektif penguatan kelembagaan organisasi. Data primer meliputi hasil wawancara bersama BPBD dan FPRB Bantul. Data sekunder meliputi data pendukung seperti Peraturan perundang-undangan, artikel jurnal yang relevan, berita online yang kredibel. Empat langkah-langkah yang digunakan dalam menganalisis data, yaitu pengumpulan dan pengelolaan data, seleksi data, analisis antar variabel dan verifikasi data kemudian penafsiran dan penarikan kesimpulan.FPRB Bantul perlu mengupayakan agar terbentuknya Peraturan Daerah (Perda) yang secara khusus mengatur tentang Pengurangan Risiko Bencana di Kabupaten Bantul. Hal ini yang nantinya akan menjadi landasan hukum bagi FPRB Bantul dalam menjalankan kepengurusannya. Pemerintah Kabupaten Bantul perlu untuk mengalokasikan dana APBD untuk Pengurangan Risiko Bencana di Kabupaten Bantul. setelah terlaksana dengan baik maka FPRB Bantul perlu untuk melakukan pemberian reward sebagai bentuk apresiasi kepada para relawan-relawan FPRB.Penguatan Kelembagaan Forum Pengurangan Risiko Bencana di Kabupaten Bantul dalam Upaya Pengurang Risiko Bencana, berdasarkan Model Penguatan Kelembagaan Organisasi yang telah dipaparkan di atas, maka dalam penguatan kelembagaan FPRB Bantul terdapat satu indikator yang belum terlaksana, yaitu pemberian reward. Jika kedua indikator ini sudah terpenuhi, maka FPRB Bantul dapat untuk menjalankan indikator yang terakhir belum terlaksana, yaitu indikator pemberian reward kepada pengurus dan relawan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keywords: Disaster Risk Reduction, Institutional Strengthening, FPRB |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Pemerintahan S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 19 Oct 2023 09:11 |
Last Modified: | 19 Oct 2023 09:11 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/41353 |