KEMAL IHSAN ARYO PRABOWO (2023) UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN SITOTOKSIK EKSTRAK ETANOL BIJI JAGUNG UNGU (ZEA MAYS L.) TERHDAP SEL KANKER SERVIKS HELA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (322kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (139kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (206kB)
Bab I.pdf
Download (200kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (361kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (286kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (512kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (137kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (234kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (414kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Kanker adalah penyakit berbahaya yang menjadi penghalang harapan hidup manusia. Penyakit ini disebabkan pertumbuhan sel abnormal ganas pada bagian tubuh tertentu. Kanker dapat dipengaruhi oleh senyawa radikal bebas. Salah satu pengobatan kanker dan pencegah radikal bebas adalah menggunakan senyawa-senyawa flavonoid. Diketahui, biji jagung ungu mengandung senyawa polifenol golongan flavonoid yang berfungsi sebagai antikanker dan antioksidan. Namun, penelitian tentang biji jagung ungu masih belum optimal. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metabolit sekunder, aktivitas antioksidan dan aktivitas sitotoksik biji jagung ungu.Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Pertama Biji jagung ungu diekstrasi secara maserasi dengan etanol 70% menjadi ekstrak etanol biji jagung ungu (EEBJU). EEBJU yang diperoleh kemudian dilakukan uji fitokimia menggunakan KLT. EEBJU dilakukan uji antioksidan dengan metode ABTS dengan konsentrasi 80-180 µg/mL. dengan kontrol positif kuersetin serta uji sitotoksik dengan metode MTT Assay dengan seri konsentrasi 1000; 500; 250; 125; 62,5 µg/ml pada sel HeLa dengan kontrol positif doksorubicin.Dari hasil penelitian diperoleh bahwa EEBJU menghasilkan rendemen sebesar 6,375%. Melaui metode KLT, EEBJU diduga mengandung senyawa polifenol golongan flavonoid yaitu antosianin. Aktivitas antioksidan EEBJU dengan nilai IC50 sebesar 120.67 µg/mL yang termasuk kategori antioksidan sedang, sedangkan aktivitas antioksidan kuersetin diperoleh 7.92 µg/mL yang termasuk kategori sangat kuat. Aktivitas sitotoksik EEBJU dihasilkan IC50 sebesar 2120.90 ?g/ml yang termasuk kategori lemah dan aktivitas doksorubicin sebesar 3.78 ?g/ml yang termasuk kategori kuat.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | EEBJU, antioxidant, ABTS Method, HeLa Cell, Cytotoxic |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Farmasi S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 21 Sep 2023 07:50 |
Last Modified: | 21 Sep 2023 07:50 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/41377 |