STRATEGI DINAS LINGKUNGAN HIDUP DALAM UPAYA PENGELOLAAN SAMPAH PLASTIK DI KABUPATEN SLEMAN BERDASARKAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 4 TAHUN 2015 TENTANG PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DAN SEJENIS SAMPAH RUMAH TANGGA

Keberadaan sampah khususnya plastik merupakan salah satu masalah yang dihadapi negara-negara di dunia karena sulit terurai, namun keberadaannya terus meningkat setiap tahun. Menurut Badan Lingkungan Hidup DIY total sampah yang dihasilkan di Sleman saat ini mencapai 8.000 meter kubik per hari, 60% di antaranya adalah sampah plastik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi Dinas Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Sleman dalam upaya pemgelolaan sampah plastik berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Sleman No. 4 tahun 2015 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga dan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang menjadi penghambat strategi tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum empiris dengan teknik wawancara. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa semua bentuk strategi Secara internal Dinas Lingkungan Hidup menerbitkan aturan yang berkaitan dengan pembangunan budaya organisasi, menekankan untuk mengurangi penggunaan plastik pada setiap kegiatannya. Secara eksternal bagi masyarakat Dinas Lingkungan Hidup berupaya terus menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang bahaya sampah plastik yang diterapkan masih belum dapat berjalan secara maksimal, kemudian perlu beberapa perbaikan untuk mengatasi faktor-faktor penghambat baik internal maupun eksternal diantaranya kurangnya sarana dan prasarana persampahan, tidak adanya perda khusus yang berkaitan dengan sampah plastik, keterbatasan SDM Dinas Lingkungan Hidup, pendanaan, dan rendahnya kesadaran masyarakat terkait sampah plastik.