ANALISIS KUALITAS HIDUP DAN PENURUNAN PRODUKTIVITAS KARYAWAN YANG MENJALANI SOCIAL DISTANCING SEBAGAI TINDAKAN PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19

Aisya Putri Kandayani (2021) ANALISIS KUALITAS HIDUP DAN PENURUNAN PRODUKTIVITAS KARYAWAN YANG MENJALANI SOCIAL DISTANCING SEBAGAI TINDAKAN PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (465kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (469kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (14kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (178kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (436kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (387kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (534kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (13kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (178kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (529kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

COVID-19 merupakan wabah yang saat ini menjadi pandemi sejak ditetapkannya pada awal Februari 2020. COVID-19 bermula dari daratan China tepatnya di Kota Wuhan, Provinsi Hubei. COVID-19 merupakan wabah yang penularannya begitu mudah, oleh karena itu pemerintah menetapkan kebijakan social distancing atau Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk mencegah penularannya. PSBB adalah suatu bentuk kekarantinaan kesehatan di lingkup wilayah untuk mengurangi penyebaran COVID-19. Dampak diberlakukan kebijakan tersebut dirasakan oleh salah satu kelompok masyarakat yaitu karyawan dimana social distancing membuat ruang gerak terbatas, tidak bisa beraktifitas secara normal, sehingga bisa berpengaruh kepada kualitas hidup dan poduktivitas. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kualitas hidup dan penurunan produktivitas pada karyawan yang menjalani social distancing. Penelitian ini dilakukan secara observasional non eksperimental dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dengan metode total sampling selama periode satu bulan penyebaran kuesioner. Kriteria responden penelitian ini adalah karyawan yang menjalani social distancing, berjenis kelamin laki-laki maupun perempuan, rentang usia 17-64 tahun serta bersedia menjadi responden. Instrumen pengambilan sampel menggunakan kuesioner kualitas hidup WHOQOL-BREF dan kuesioner produktivitas. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif untuk mengetahui rata-rata kualitas hidup dan produktivitas. Hasil analisis dengan total responden 176 orang. Karakteristik responden berupa jenis kelamin, usia, durasi menjalani social distancing dan domisili responden. Hasil analisis deskriptif untuk kualitas hidup diperoleh skor rata-rata setiap dimensi kualitas hidup WHOQOL-BREF. Hasil skor rata-rata kualitas hidup dimensi kesehatan fisik (65,78 ± 1,12), kesehatan psikologis (69,66 ± 1,33), kondisi lingkungan (61,32 ± 1,25) dan dimensi hubungan sosial (56,82 ± 1,41) dalam kategori kualitas hidup sedang. Sehingga dimensi kesehatan fisik, kesehatan psikologis, dan kondisi lingkungan memiliki status kualitas hidup baik, sedangkan dimensi hubungan sosial memiliki status kualitas hidup sedang. Hasil analisis deskriptif produktivitas, menunjukkan terjadinya penurunan pemasukan antara sebelum social distancing dengan selama social distancing penurunan bersifat signifikan karena p-value < 0,05. Terjadi penurunan pengeluaran antara sebelum social distancing dengan selama social distancing, penurunan bersifat tidak signifikan karena p-value > 0,05.
Kata Kunci: Karyawan, COVID-19, social distancing, WHOQOL-BREF, kualitas hidup, produktivitas

Item Type: Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Kedokteran > Farmasi S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 17 Dec 2021 06:46
Last Modified: 17 Dec 2021 06:46
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/4178

Actions (login required)

View Item
View Item