DIMAS SETIAWAN (2023) PENYELESAIAN WANPRESTASI DALAM PERJANJIAN KREDIT (STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR 6/PDT.G.S/2019/PN YYK). UNSPECIFIED thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (444kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (299kB)
Bab I.pdf
Download (533kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (465kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (327kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (375kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (203kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (424kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (334kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (575kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Wanprestasi merupakan suatu tidakan yang dilakukan oleh seseorang yang tidak memenuhi kewajiban atau lalai sesuai dengan perjanjian yang telah ditentukan. Contohnya perbuatan wanprestasi pada PT Bank Rakyat Indonesia dalam putusan perkara Nomor 6/PDT.G.S/2019/PN YYK, dimana debitur tidak memenuhi janjinya untuk membayar angsuran pinjaman kredit yang diberikan oleh kreditur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mengetahui pertimbangan hakim bahwa debitur waprestasi dan akibat hukum dari wanprestasi yang dilakukan oleh debitur. Dilihat dari jenisnya, penelitian ini tergolong sebagai penelitian hukum yang bersifat normatif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengkaji dan mempelajari serta menemukan solusi untuk setiap masalah yang diteliti, yang terdiri dari tiga bahan hukum yaitu bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Sedangkan berdasarkan sifatnya, penelitian ini bersifat deskriptif, artinya memberikan penjelasan tentang masalah dalam Putusan Perkara Nomor 6/PDT.G.S/2019/PN YYK. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, penulis dapat menyimpulkan bahwa debitur dinyatakan wanprestasi karena telah gagal memenuhi kewajibannya untuk membayar angsuran pinjaman kreditnya kepada PT Bank Rakyat Indonesia. Dan kreditur dapat melakukan lelang jaminan/agunan debitur berupa Tanah melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL). Akibat hukum dari perbuatan wanprestasi debitur wajib membayar sisa pinjamannya (hutang dan bunga), dijualnya jaminan debitur dan membayar biaya yang timbul dalam perkara.
Item Type: | Thesis (UNSPECIFIED) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Default, Agreement, Auction, Collateral. |
Divisions: | Fakultas Hukum > Hukum S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 03 Oct 2023 06:53 |
Last Modified: | 03 Oct 2023 06:53 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/41811 |