ANINDA DESTA NUR'AINI (2023) CASE REPORT: PENGARUH MADU TERHADAP FREKUENSI BAB PADA ANAK DENGAN DIARE. UNSPECIFIED thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (163kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (435kB)
Bab I.pdf
Download (111kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (49kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (45kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (47kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (110kB)
Bab VI.pdf
Restricted to Registered users only
Download (43kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (110kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (464kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (879kB)
Abstract
Diare merupakan suatu keadaan pengeluaran tinja yang tidak normal atau tidak seperti biasanya, ditandai dengan peningkatan volume, keenceran, serta frekuensi lebih dari 3 kali sehari. Penyakit diare hingga saat ini masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di dunia dengan tingginya angka mortalitas dan morbiditas. Menurut data WHO (World Health Organization) diare adalah penyebab nomor satu kematian anak di bawah lima tahun (balita) di seluruh dunia yang mengakibatkan 842.000 kematian, 361.000 diantaranya merupakan balita. Penanganan diare selain menggunakan teknik farmakoterapi terdapat juga terapi komplementer yang dapat digunakan yaitu dengan memberikan madu. Madu dapat dipakai untuk mengatasi diare karena efek antibakterinya dan kandungan nutrisinya yang mudah dicerna. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi kasus dengan subjek analisis adalah klien anak dengan diare. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan asuhan keperawatan pada pasien pada anak dengan masalah keperawatan diare dan bagaimaan implementasi penerapan terapi madu terhadap frekuensi BAB pada pasien anak dengan masalah keperawatan diare. Intervensi diberikan selama 3 hari dengan memberikan madu sebanyak 5cc setiap 3x sehari. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi penurunan frekuensi BAB dan perubahan konsistensi feses.
Item Type: | Thesis (UNSPECIFIED) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Diarrhea, children, complementary therapy, honey |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Profesi Ners |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 03 Oct 2023 06:48 |
Last Modified: | 03 Oct 2023 06:48 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/41835 |