VIRNA MAULANI (2023) MONITORING SLEEP APNEA BERBASIS INTERNET OF THINGS DENGAN MENGGUNAKAN SENSOR PIEZOELEKTRIK. UNSPECIFIED thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (370kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (234kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (19kB)
Bab I.pdf
Download (110kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (392kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (524kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (286kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (34kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (101kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (443kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (582kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Jumlah orang yang menderita sleep apnea (henti napas) mengingkat, hampir lebih dari 80persen dari mereka yang terkena tidak terdeteksi. Gejala sleep apnea adalah berhentinya pernapasan selama lebih dari 10 detik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan alat monitoring sleep apnea untuk mendeteksi gejala sleep apnea. kontribusi dari penelitian ini adalah sistem pemantauan jarak jauh untuk memungkinkan orang lain atau perawat untuk memantau kondisi pasien walaupun sedang tidak bersama pasien. Untuk mempermudah proses pemantauan dan diagnosis pasien, telah dikembangkan alat monitor sleep apnea berbasis Internet of Things dengan monitoring melalui android agar pasien dapat ditangani dengan cepat. Perancangan alat ini menggunakan piezoelektrik sebagai sensor pendeteksi pernapasan yang dipasang pada dada pasien. Keluaran sensor ini berupa tegangan kemudian diatur dalam rangkaian pengondisi sinyal analog. Menggunakan microcontroller ESP32 sebagai pemeroses sinyal dan mengolahnya menjadi pembacaan pernapasan. Nilai napas dikirimkan ke perangkat Android melalui wi-fi dan ditampilkan di aplikasi MIT App Inventor. Saat terjadi proses respirasi lampu indikator repirasi akan menyala dan apabila apnea terdeteksi selama lebih dari 15 detik, lampu indikator akan menyala dan pada aplikasi android akan diaktifkan notifikasi berupa alarm. Berdasarkan pengujian nilai respirasi terhadap responden dan juga melakukan pengiriman jarak jauh menggunakan jaringan wi-fi didapatkan hasil pengujian yaitu alat dapat mengirimkan data dengan baik pada jarak 10 meter dan nilai Respiration Rate didapatkan rata-rata yaitu 51.4 x/menit dan pengujian waktu respon alarm ketika terjadi apnea didapatkan error 0.0012persen. sehingga dapat disimpulkan alat ini dapat diimplementasikan pada proses monitoring pasien sehingga dapat mengurangi penderita gangguan sleep apnea.
Item Type: | Thesis (UNSPECIFIED) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sleep Apnea, Sensor Piezoelektrik, Internet of Things |
Divisions: | Program Vokasi > Teknologi Elektro-medis D3 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 03 Oct 2023 06:44 |
Last Modified: | 03 Oct 2023 06:44 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/41855 |