KERJA SAMA BILATERAL INDONESIA DENGAN UNI EMIRAT ARAB TERKAIT SOFT POWER INDONESIA DALAM PEMULIHAN EKONOMI INDONESIA DI ERA KEPRESIDENAN JOKO WIDODO

Selama empat puluh enam tahun, Indonesia dan Uni Emirat Arab telah menjalin hubungan bilateral. Hubungan kedua negara, bagaimanapun, tidak begitu kuat atau masih sangat terbatas. Dengan waktu, kedua negara menunjukkan eksistensi kerja samanya. Ini dimulai dengan kunjungan Presiden Jokowi ke Uni Emirat Arab, yang menunjukkan keinginan Indonesia untuk bekerja sama dengan UEA. Uni Emirat Arab memiliki perekonomian yang kuat terlepas dari pendapatan dari produksi minyak. Indonesia menawarkan Uni Emirat Arab pasar baru untuk ekspor nonmigas. Penelitian ini akan melihat dampak atau hasil soft power kerja sama bilateral antara Indonesia dan Uni Emirat Arab dalam memulihkan ekonomi Indonesia. Studi ini menemukan bahwa dari tahun 2015 hingga 2022, strategi soft power Indonesia terhadap Uni Emirat Arab telah berlangsung selama empat puluh enam tahun. Penelitian ini akan menggunakan konsep soft power dari pemahaman kaca mata Joshua Kurlantzick dengan menggunakan tiga sektor penting: keagamaan, kerja sama pendidikan, dan bantuan sosial.