ANALISIS HUBUNGAN GEOMETRIK JALAN TERHADAP KECELAKAAN DI JALAN PROVINSI BANTUL � SRANDAKAN KM. 3 - 6

Jalan Bantul � Srandakan merupakan jalan provinsi dengan panjang 8,95 km dengan fungsi jalan kolektor primer 3 yang memiliki 4 lajur dan 2 jalur tidak terbagi (4/2 TT). Jalan ini menghubungkan Ibu Kota Kabupaten Bantul dan Ibu Kota Kabupaten Kulon Progo (IKK � IKK) yang dominan dilalui oleh kendaraan roda dua. Mengingat tingginya jumlah kecelakaan yang terus meningkat setiap tahunnya maka penelitian ini bertujuan untuk  mengidentifikasi kecelakaan di ruas Jalan Bantul � Srandakan Km 3 � 6 serta mengidentifikasi ruas jalan sudah memenuhi persyaratan dan kriteria jalan berkeselamatan atau tidak. Berdasarkan hasil analisis menggunakan AutoCAD Civil 3D jalan ini telah memenuhi kriteria dalam segi geometrik jalan baik alinemen horizontal maupun vertikal. Selain dari segi geometrik kecelakaan juga dapat disebabkan oleh hal lain. Berdasarkan hasil yang didapatkan dari Audit Keselamatan Jalan (AKJ) masih ada beberapa titik pada jalan yang tidak memenuhi kriteria dan syarat keselamatan jalan seperti pada persimpangan, kondisi penerangan, perambuan yang tertutup oleh lanskep dan masih ada simpang yang tidak dapat diidentifikasi oleh pengendara yang melintas sehingga berpotensi menimbulkan kecelakaan.