THE IMPLEMENTATION OF MEDICAL INFORMED CONSENT IN SLEMAN REGENCY (CASE STUDY OF QUEEN LATIFAH HOSPITAL AND ANANDA MATERNITY CLINIC)

SADAM MAULANA (2023) THE IMPLEMENTATION OF MEDICAL INFORMED CONSENT IN SLEMAN REGENCY (CASE STUDY OF QUEEN LATIFAH HOSPITAL AND ANANDA MATERNITY CLINIC). D3 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (33kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (128kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (52kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (237kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (122kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (35kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (179kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (495kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Yogyakarta memiliki angka morbiditas yang tinggi dengan kemungkinan penggunaan layanan medis yang sama tingginya. Dalam transaksi terapeutik timbul kewajiban antara pasien, tenaga kesehatan dan institusi kesehatan. Kewajiban tersebut menjadi tanggung jawab hukum yang terletak pada informed consent. Tanggung jawab tersebut tercermin dalam pelaksanaan kewajiban rumah sakit untuk memenuhi hak pasien yang dilakukan oleh dokter, perawat, bidan, dan tenaga kesehatan lainnya berdasarkan kewenangan dan kompetensinya sesuai dengan etika profesi, serta standar prosedur operasional yang berlaku di rumah sakit. oleh Peraturan Menteri Kesehatan nomor 290 tahun 2008. Penelitian ini bertujuan untuk memahami analisis hukum informed consent dalam pelayanan kesehatan serta untuk mengevaluasi dan meningkatkan penerapan informed consent medis di Kabupaten Sleman, khususnya di RS Queen Latifah dan Klinik Bersalin Ananda. Penelitian normatif-empiris ini menunjukkan bahwa informed consent harus diimplikasikan. Diatur secara tegas bahwa pemberian persetujuan atas tindakan medis tidak menghilangkan tanggung jawab hukum dalam hal terbukti adanya kelalaian dalam melakukan tindakan medis yang mengakibatkan kerugian bagi pasien.

Item Type: Thesis (D3)
Uncontrolled Keywords: Informed Consent, Morbidity, Therapeutic Transaction
Divisions: Fakultas Hukum > Hukum S1
Depositing User: Aidilla Qurotianti
Date Deposited: 26 Sep 2023 02:50
Last Modified: 26 Sep 2023 02:50
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/42072

Actions (login required)

View Item
View Item