GONDHAN RIKI SAPUTRO (2023) PENENTUAN NILAI KALOR EKSPERIMENTAL LPG DENGAN VARIASI UDARA BERLEBIH PADA 0,3 LPM DEBIT LPG DAN 0,5 LPM DEBIT AIR. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (808kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (273kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Bab I.pdf
Download (2MB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (713kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Nilai kalor merupakan kandungan energi yang terdapat pada suatu bahan bakar per satuan massa. Nilai kalor bahan bakar fase gas dapat ditentukan dengan alat yang bernama kalorimeter aliran. Prinsip penentuan nilai kalor eksperimental dengan menggunakan hukum kesetimbangan energi. Energi yang dikeluarkan oleh bahan bakar akan diserap oleh fluida penyerap kalor sehingga dapat dihitung nilai kalornya berdasarkan analisa sistem terbuka termodinamika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kalor bahan bakar LPG, mengetahui efisiensi alat kalorimeter, mengetahui pengaruh udara berlebih dalam pembakaran, dan membandingkan dengan nilai kalor teoritis serta penelitian yang sudah pernah dilakukan sebelumnya.Pada penelitian ini digunakan bahan bakar LPG dengan debit sebesar 0,3 LPM dan debit air sebesar 0,5 LPM serta variasi udara berlebih yang terdiri dari 0%, 10%, 20%, 30%, 40%, 50 persen dan 60 persen. Udara berlebih pada pembakaran berfungsi untuk memastikan bahwa bahan bakar dapat terbakar seluruhnya. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah referensi kalorimeter aliran sehingga alat ini dapat digunakan untuk menghitung nilai kalor bahan bakar selain LPG. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kalor dan efisiensi kalorimeter aliran meningkat seiring dengan penambahan udara pada proses pembakaran sampai dengan variasi excess air 50 persen, namun akan mengalami penurunan pada variasi excess air 60 persen. Nilai kalor eksperimental tertinggi diperoleh pada variasi excess air 50 persen yaitu sebesar 47.803,84 kJ/kg. Namun nilai kalor yang diperoleh justru melebihi nilai kalor teoritis, hal ini disebabkan karena masih terjadi ketidakproporsian antara debit air, debit LPG, dan debit udara. Terdapat dugaan debit air yang terlalu sedikit sehingga perubahan suhu T1 dan T2 semakin besar.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | calorific value, efficiency, LPG, fuel, flow calorimeter, excess air, propane |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 25 Sep 2023 07:40 |
Last Modified: | 25 Sep 2023 07:40 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/42095 |