RE-DESAIN ALAT PENUKAR KALOR (HEAT EXCHANGER) PADA SISTEM PENDINGIN AIR TERTUTUP PADA SEBUAH PLTA DENGAN DEBIT 12 M3/JAM

Indonesia kaya sumber daya alam berupa air yang dapat dimanfaatkan sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). PLTA mengubah energi potensial air menjadi energi mekanik menggunakan turbin air, lalu diubah menjadi energi listrik melalui generator. Dalam PLTA, bearing pada turbin air mengalami peningkatan temperatur akibat gesekan rotasi. Oleh karena itu, diperlukan sistem pendingin dengan menggunakan air untuk menjaga temperatur bearing agar tidak terlalu tinggi. Redesain heat exchanger ini bertujuan untuk mengubah sistem pendingin terbuka menjadi sistem pendingin tertutup.Heat exchanger akan ditempatkan di draft tube dan menggunakan air yang ada di dalam draft tube sebagai media pendingin. Perancangan ini mengunakan heat exchanger tipe crossflow with one mixed and the other unmixed. Metode analisis termal mengunakan metode effectiviness � NTU. Penentuan spesifikasi tube mengunakan standar yang tersedia di pasaran.Berdasarkan hasil dari perancangan heat exchanger yang dilakukan dengan perhitungan secara manual didapatkan spesifikasi tube dengan diameter tube 2,4 in, tebal dinding 0.083 in (BWG no.14), panjang tube sebesar 96,45 m, pitch tube sebesar 3 in (Square Pitch), dan material tube yang digunakan adalah ASTM B-466 (UNS C17500). Dalam rangka mempermudah proses fabrikasi, panjang tube dipilih sepanjang 2 m dengan jumlah tube sebanyak 49 buah.