INDONESIAN MIGRANT WORKERS PROTECTION: THE STRATEGY OF PROTECTIVE POLICY BY THE EMBASSY OF REPUBLIC OF INDONESIA IN ANKARA

Indonesia sebagai negara dengan jumlah pekerja migran terbanyak yang ditempatkan di berbagai negara; menghadapi pro dan kontra dalam hal pengiriman TKI ke luar negeri. Penelitian ini bertujuan untuk menggali berbagai permasalahan yang dilaporkan oleh pekerja migran Indonesia di Turkiye, permasalahan tersebut meliputi bentuk pelanggaran di lingkungan kerja yang dihadapi oleh para pekerja tersebut. Oleh karena itu, penelitian kualitatif yang dilakukan dengan mewawancarai pekerja migran Indonesia sebagai responden dilakukan untuk mengumpulkan informasi mengenai permasalahan tersebut serta proses pelaporan permasalahan tersebut ke KBRI karena KBRI merupakan perwakilan negara yang melaksanakan salah satu permasalahan tersebut. misi diplomatik untuk melindungi warga negara Indonesia di luar negeri. Temuan mengungkapkan bahwa sebagian besar pekerja telah mengalami eksploitasi seperti gaji yang rendah, jam kerja yang berlebihan, dan kekerasan fisik. Dalam beberapa kasus, para pekerja tersebut juga diidentifikasi sebagai pekerja non-prosedural atau dikenal sebagai pekerja ilegal. Dalam menyikapi permasalahan tersebut, ditemukan bahwa KBRI Ankara sebagai perwakilan WNI di Turkiye membantu para pekerja migran Indonesia dengan memberikan bantuan berupa pembentukan Satgas, pemberian layanan kekonsuleran, sosialisasi, sosialisasi, dan pemberian layanan kekonsuleran. rumah singgah dan fasilitasi repatriasi. Penelitian ini secara khusus menggunakan pendekatan langsung untuk memperoleh informasi dari para TKI dan mengidentifikasi prosedur yang dilakukan KBRI dalam melindungi TKI di Turkiye.