ASESMEN RUMAH TINGGAL SEDERHANA PADA PROGRAM BANTUAN STIMULAN PERUMAHAN SWADAYA (STUDI KASUS : KECAMATAN BOGOR SELATAN BOGOR KOTA)

Pada saat ini rumah tidak layak huni menjadi masalah yang menjadi perhatian pemerintah. Dalam mengatasi permasalahan tersebut pemerintah membuat program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk merehabilitasi rumah tidak layak huni. Namun tidak semua yang diajukan untuk direhabilitasi lolos mendapatkan bantuan, terdapat beberapa kategori dari hasil verifikasi kepada calon penerima bantuan yaitu Lolos, Cadangan, dan Gagal . Tujuan penelitian ini untuk menganalisis persyaratan administrasi dan menganalisis kondisi bangunan dan jenis kerusakan rumah calon penerima bantuan program BSPS. Metode yang digunakan observasi langsung di lapangan dan kuantitatif dengan menggunakan sampel 13 rumah yang berada di Kelurahan Ranggamekar Kecamatan Bogor Selatan Kota Bogor Provinsi Jawa Barat dengan durasi waktu 5 bulan. Penelitian ini dilakukan dengan verifikasi data administrasi dari penerima bantuan, asesmen jenis kerusakan yang terdapat pada aspek/komponen rumah. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan 13 orang yang memenuhi syarat sebagai penerima bantuan secara administrasi dan asesmen berdasarkan kriteria struktur, non-struktur, kesehatan dan kecukupan luasan ruangan dan status lahan sesuai dengan Lampiran II SE Nomor 14/SE/Dr/2022 tentang Petunjuk Teknis Penyelenggaran Program Bantuan Pembangunan Rumah Swadaya.