ANALISIS FRAUD HEXAGON DALAM MENDETEKSI FINANCIAL STATEMENT FRAUD(STUDI PERBANDINGAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI INDONESIA DAN SINGAPURA TAHUN 2019-2020)

GUSDINDA RAMADHANTI PUTRI (2023) ANALISIS FRAUD HEXAGON DALAM MENDETEKSI FINANCIAL STATEMENT FRAUD(STUDI PERBANDINGAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI INDONESIA DAN SINGAPURA TAHUN 2019-2020). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (450kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (587kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (13kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (568kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (390kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (876kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (206kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (446kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (685kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh fraud hexagon dalam menjelaskan fenomena kecurangan laporan keuangan. Penelitian ini menggunakan 5 indikator pengukuran fraud hexagon sejalan dengan pemikiran Jonathan Marks (2011) yang meneliti fraud hexagon dengan tekanan (pressure), kemampuan (stability), kesempatan (opportunity), rasionalisasi (rationalization) dan kolusi (collusion). Fraud hexagon terdiri dari sembilan variabel independen yang diadopsi dari penelitian (Skousen, Smith, dan Wright 2009). Penelitian ini menggunakan pendekatan regresi logistic dengan menggunakan 152 Perusahaan Manufaktur di Indonesia dan 98 Perusahaan Manufaktur di Singapura. Berdasarkan regresi logistic dari 152 perusahaan manufaktur di Indonesia 107 perusahaan yang melakukan fraud dan 45 perusahaan yang tidak melakukan fraud. Sedangkan dari 98 perusahaan manufaktur di Singapura 45 perusahaan yang melakukan fraud dan 53 perusahaan yang tidak melakukan fraud selama 2019 sampai 2020. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa variabel independent ROA, CPA, DChange dan Coll memiliki pengaruh baik di Indonesia maupun Singapura dapat memicu terjadinya kecurangan laporan keuangan yang dilakukan oleh manajemen. Hasil ini memberikan dukungan kepada fraud hexagon theory dalam menjelaskan fenomena financial statement fraud.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Fraud, Financial Performance, Logistic Regression
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi S1
Depositing User: Eko Kurnawan
Date Deposited: 29 Jan 2024 07:45
Last Modified: 29 Jan 2024 07:45
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43118

Actions (login required)

View Item
View Item