PENGARUH PROCEDURAL JUSTICE DAN INTERACTIONAL JUSTICE TERHADAP NIAT MELAKUKAN WHISTLEBLOWING: PERAN MEDIASI TRUST IN LEADER DAN DIMODERASI MORAL COURAGE (STUDI EMPIRIS INSPEKTORAT DAERAH DI JAWA BARAT)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengaruh procedural justice dan interactional justice terhadap niat auditor internal pemerintahan melakukan whistleblowing dengan trust in leader sebagai variabel mediasi dan efek moderasi dari moral courage. Penelitian ini menggunakan sampel yaitu auditor internal pemerintahan yang bekerja di lima kantor inspektorat daerah yang ada di Jawa Barat dengan menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan data primer berdasarkan kuesioner yang disebarkan kepada responden melalui media cetak dan link g-form. Responden dalam penelitian ini sebanyak 127 auditor. Penelitian ini menurunkan delapan hipotesis dengan pengolahan data analisis SEM-PLS melalui aplikasi SmartPLS v4.0. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa procedural justice dan interactional justice memiliki pengaruh secara langsung maupun tidak langsung terhadap whistleblowing intention melalui trust in leader sebagai variabel intervening. Namun, penelitian ini juga menemukan bahwa moral courage tidak mampu memperkuat hubungan antara trust in leader dan niat untuk melakukan whistleblowing.