Ogata Wilasamba (2021) STUDI NUMERIK PERILAKU BANGUNAN STRUKTUR BETON BERTULANG DENGAN VERTICAL IRREGULARITY TERHADAP BEBAN GEMPA TIME HISTORY. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (238kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (104kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (84kB)
Bab I.pdf
Download (100kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (366kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (455kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (86kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (87kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (104kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (298kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
<p>Kekuatan bangunan dalam menahan beban-beban yang bekerja pada sebuah struktur bangunan seperti beban hidup, beban mati, beban berat sendiri dari struktur tersebut, dan juga beban gempa. Salah satu yang mempengaruhi sebuah struktur terhadap gempa adalah bentuk yang memiliki ketidakberaturan. Ketidakberaturan dibagi menjadi 2 yaitu ketidakberaturan vertikal dan ketidakberaturan horizontal. Dikarenakan hal tersebut maka dilakukan penelitian terhadap bangunan bertingkat beton bertulang dengan ketidakberaturan vertikal menggunakan <em>software S</em><em>TERA 3D</em>. Bangunan berbentuk Z yang tidak beraturan pada bidang vertikal dirancang dengan 5 variasi model. Analisis perhitungan untuk pemodelan dilakukan dengan <em>software</em> STERA 3D dan ditambahkan beban gempa. Metode pembebanan gempa ini berupa <em>Time history</em> untuk tiap pemodelan struktur. Rekaman data gempa yang digunakan meliputi Gempa El Centro<em>, </em>Kobe, dan Parkfield. Data yang dibutuhkan untuk penilaian kekuatan bangunan berupa <em>share force, </em>hubungan <em>base shear</em> dan <em>displacement</em>, <em>drift ratio,</em> respon percepatan maksimum, <em>seismic capacity spectrum</em> dan <em>top orbit.</em>Hasil dari penelitian ini berupa deformasi lateral terbesar terdapat pada lantai 12 model 3 dengan beban gempa Kobe yaitu sebesar 45,9 cm, nilai kekakuan terbesar terdapat pada model 1, nilai perpindahan terbesar pada model 4 yaitu sebesar 38,04 cm. Hasil dari analisis yang didapat menyatakan model 1 yang memiliki beban total lebih besar dan memiliki nilai kekakuan yang terbesar diantara model lainnya, sehingga dapat dinyatakan bahwa model 1 merupakan model yang efektif.</p>
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 16 Dec 2021 03:26 |
Last Modified: | 16 Dec 2021 03:26 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/4316 |