PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEH DAN MADU TERHADAP ANGKA KUMAN DALAM DARAH PADA TIKUS YANG DIINFEKSI ESCHERICHIA COLI

HUSNA HAFILAH 'ADANI (2019) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEH DAN MADU TERHADAP ANGKA KUMAN DALAM DARAH PADA TIKUS YANG DIINFEKSI ESCHERICHIA COLI. S2 thesis, UNSPECIFIED.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
HALAMAN JUDUL.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (318kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
ABSTRACT.pdf

Download (793kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
BAB. I.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
BAB. II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (8MB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
BAB. III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
BAB. IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
BAB. V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (313kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Latar belakang: Campuran teh dan madu yang mengandung berbagai zat aktif dipercaya memiliki efek anti bakteri. Escherichia coli adalah flora normal dalam usus yang jika berlebih dalam tubuh akan menyebabkan bakteremia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian campuran ekstrak teh dan madu terhadap bakteremia E,scherichia colt Metode: Penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratorium in vivo. Rancangan penelitian the post test-only control group yang menggunakan hewan coba 30 ekor tikus putih galur Sparaque-Dawiley. Terdapat 5 kelompok penelitian yaitu K1 (kontrol sehat), K2 (kontrol infeksi), P1 (teh 50%-madu 50%), P2 (teh 75%-madu 25%), dan P3 (teh 25%-madu 75%). Dilakukan pengamatan jumlah angka kuman Escherichia coli dalam darah tikus putih dan dianalisis dengan uji one-way ANOVA untuk mengetahui kelompok perlakuan yang paling efektif. Hasil: Tidak temukan adanya bakteri Escherichia coli, namun terdapat bakteri coliform yang tumbuh dalam kultur darah pada 5 kelompok penelitian. Perbandingan jumlah bakteri coliform tiap kelompok digunakan sebagai altematif untuk mengetahui efektivitas konsentrasi campuran ekstrak teh dan madu. Konsentrasi yang paling efektif melawan balcteri coliform adalah teh 25%-madu 75% dengan p=0,00 terhadap kontrol infeksi dan p=0,989 terhadap kontrol sehat. Kesimpulau: Konsentrasi paling efektif melawan bakteri coliform adalah teh 25%madu 75%.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: tea and honey, Escherichia coli, Coliform
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1
Depositing User: Unnamed user with email robi@umy.ac.id
Date Deposited: 05 Jan 2024 02:03
Last Modified: 05 Jan 2024 02:03
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43218

Actions (login required)

View Item
View Item