PUTRI SETIANINGSIH PRAMANA PENGARUH PEMBERIAN SERBUK KURMA (PHONIX DACTYLIFERA) TERHADAP HISTOLOGI PULMO TIKUS PUTIH (RATTUS NORVEGICUS) YANG DIPAPARKAN PEWANGI RUANGAN. S1 thesis, UNSPECIFIED.
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (2MB)
LEMBAR PENGESAHAN.pdf
Download (352kB)
ABSTRAK.pdf
Download (844kB)
BAB. I.pdf
Download (2MB)
BAB. II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7MB)
BAB. III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (3MB)
BAB. IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (13MB)
BAB. V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (329kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only
Download (3MB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
Abstract
Latar belakang : Pewangi ruangan mcngandung zat formaldchid. Formaldehid dapat merusak fungsi pemapasan melalui aktivitas radikal bebas. Dampak tersebut dapat dikurangi dengan antioksidan. Serbuk kurma mcngandung senyawa fenolik dan flavonoid sebagai antioksidan poten. Pcnclitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis scrbuk kurma yang cfektif mcmperbaiki kcrusakan histologi pulmo Rattus norvegicus yang dipaparkan pewangi ruangan.
Metode : Penclitian kuasi eksperimen dengan post-test only control group design mcnggunakan 32 tikus yang diuji dalam 8 kelompok. K adalah kelompok kontrol, P dipaparkan pewangi ruangan 4 jam / hari, K I, K2, dan K3 adalah kelompok serbuk kurma (dosis 120 mg / kg BB, 240 mg / kg BB dan 360 mg / kg BB), juga PK I, PK2, dan PK3 dipaparkan pewangi ruangan bersamaan diberikan serbuk kurma dengan dosis berbeda. Perlakuan diberi sclama 30 hari, hari ke-3 I dibedah dan diambil organ paru. Pcngamatan difokuskan pada septrun interalvcolar, diameter alveolar, dan sel-sel radang pulmo. Data dianalisis dengan oji One Way Anova dan Kruskal-Wallis.
ilasil : P mcmiliki perbedaan yang sigaifikan dibandingkan K pada semua parameter kecuali sel eosinofil. Di antara ktlompok PK lainnya, PK3 mengalami perbaikan signifikan dibandingkan dcngan P dilihat dari ketebalan scptum interalveolar, dilatasi alveolus, limfosit, neutrofil, dan malcrofag. Scl eosinofil pada P, PK I, PK2, dan PK3 meningkat dibandingkan K walau tidak signifikan.
Kesimpulan : Serbuk kurma (Phoenix dactylifera) dosis 360mg / kg BB efektif memperbaiki kerusakan histologi pulmo tikus putih (Rattus norvegicus) yang dipaparkan pewangi ruangan melalui pengamatan ketebalan scptum, diameter alveolus, dan jumlah sel radang.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | date palm powder, air fresher, septum thickness, alveolar diameter, inflammatory cells |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 05 Jan 2024 07:12 |
Last Modified: | 05 Jan 2024 07:12 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43227 |