HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PELAKSANAAN OLAHRAGA PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANTUL 1 YOGYAKARTA

Latar Belakang : Hipertensi merupakan penyakit kronik yang memerlukan berbagai penanganan dikarenakan dapat mengakibatkan komplikasi yang serius. Salah satu manajemen hipertensi adalah olahraga untuk mengontrol tekanan darah dan mencegah terjadinya hipertensi yang berkelanjutan. Pelaksanaan olahraga dapat dipengaruhi oleh dukungan dari keluarga, yang meliputi dukungan emosional, penghargaan, informasi, dan instrumental.
Tujuan Penelitian : Mengetahui gambaran karakteristik responden terkait dukungan keluarga, mengetahui dukungan keluarga terahadap pelaksanaan olahraga, mengetahui pelaksanaan olahraga pada pasien hipertensi, dan mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan pelaksanaan olahraga pada pasien hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Bantul I Yogyakarta.
Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasi, dengan menggunakan teknik pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien hipertensi sebanyak 55 pasien dan menggunakan teknik sampling Purposive Sampling dalam pengambilannya. Analisa data menggunalan uji Somers'd.
Hasil Penelitian : Hubungan dukungan keluarga dengan pelaksanaan ilihraga pada pasien hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Bantul I Yogyakarta dalam kategori cukup (50,9%). Nilai signifikansi hubungan dukungan keluarga dengan pelaksanaan olahraga sebesar 0,378 (> 0,05) dan nilai keeratan korelasi 0,112.
Kesimpulan : Tidak ada hubungan dukungan kelaurg dengan pelaksanaan olahraga pada pasien hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Bantul I Yogyakarta dan tingkat keeratannya adalah sangat lemah.