MUHAMMAD VAZA ZUVARUL LUTHVAN (2023) HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG GIZI DAN TENTANG PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 12-59 BULAN DI WILAYAH PUSKESMAS BELIK KABUPATEN PEMALANG. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (519kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (355kB)
Bab I.pdf
Download (498kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (447kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (450kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (582kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (303kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (270kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (750kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (451kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (5MB)
Abstract
Latar Belakang: Stunting merupakan kondisi pertumbuhan tinggi badan anak yang terganggu dan tidak sesuai dengan usianya, dinilai dengan data antopometri: tinggi badan/usia yang kurang dari -2,0 standar deviasi. Berdasarkan Riskesdas 2018, prevalensi stunting di Indonesia mencapai 30,8%. Stunting dapat disebabkan oleh faktor langsung seperti: kekurangan nutrisi pada ibu, kehamilan preterm, pemberian makan yang tidak optimal, tidak mendapatkan ASI ekslusif, dan infeksi, juga dapat disebabkan oleh faktor tidak langsung seperti: pelayanan kesehatan, pendidikan, sosial budaya, status ekonomi, dan sanitasi lingkungan (Ramdhani et al., 2020). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat pengetahuan ibu tentang gizi dan tentang pemberian ASI ekslusif dengan kejadian stunting pada anak usia 12-59 bulan di Puskesmas Belik. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik menggunakan desain cross-sectional. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode total sampling. Didapatkan responden sebanyak 55 orang ibu yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil: Responden penelitian ini merupakan ibu yang memiliki anak stunting, mayoritas dalam rentang usia 25-29, dan pendidikan responden terakhir mayoritas SD. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan pemberian ASI ekslusif dengan kejadian stunting pada anak usia 12-59 bulan di Puskesmas Belik dengan p value: 0, 000 dan coefficient correlation: 0,485, sedangkan tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan ibu tentang gizi, kunjungan ANC, tinggi badan ibu, anemia, dan tingkat pendidikan ibu dengan kejadian stunting pada anak usia 12-59 bulan di Puskesmas Belik (p value: >0,005). Kesimpulan: Terdapat hubungan hubungan pemberian ASI ekslusif dengan kejadian stunting pada anak usia 12-59 bulan di Puskesmas Belik dan tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan ibu tentang gizi, kunjungan ANC, tinggi badan ibu, anemia, dan tingkat pendidikan ibu dengan kejadian stunting pada anak usia 12-59 bulan di Puskesmas
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | stunting, nutritional knowledge, and exclusive breastfeeding |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 13 Feb 2024 07:20 |
Last Modified: | 13 Feb 2024 07:20 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43293 |