AULIA SAVIRA HIDAYAH (2024) PERSPEKTIF MAHASISWA KEDOKTERAN TERHADAP PERANNYA SEBAGAI EDUKATOR HIV/AIDS. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (781kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (620kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (206kB)
Bab I.pdf
Download (550kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (464kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (332kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (553kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (212kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (437kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (372kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Latar belakang: Berdasarkan data WHO, kasus HIV dunia terus meningkat. Untuk menuju 2030 bebas epidemi HIV/AIDS, UNAIDS memberi rekomendasi partisipasi pemuda dalam pencegahan dan penanganan HIV/AIDS. Di sisi lain, penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan pemuda di Indonesia dikategorikan kurang terkait HIV/AIDS yang mendorong adanya stigma. Dalam hal ini, peran mahasiswa kedokteran tentunya dibutuhkan sebagai calon dokter yang memiliki tanggung jawab untuk menjadi edukator kesehatan. Namun, peneliti sebagai mahasiswa kedokteran merasa masih kurang diberikan persiapan untuk menjadi seorang edukator. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perspektif mahasiswa kedokteran terhadap perannya sebagai edukator HIV/AIDS.Metode: Menggunakan desain penelitian kualitatif dengan metode penelitian wawancara mendalam semi terstruktur dan pendekatan analisis deskriptif. Informan berasal dari mahasiswa kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta angkatan 2020.Hasil: Didapatkan 7 tema penelitian yang dianalisis menggunakan analisis swot. Strength (kekuatan) yaitu kesadaran akan perannya sebagai edukator HIV/AIDS dan sikap positif terhadap ODHA. Weakness (kelemahan) yakni merasa belum siap dalam melakukan edukasi HIV/AIDS. Opportunities (kesempatan) yaitu mampu mengembangkan metode edukasi menggunakan internet, seperti diskusi, bermain peran, film, permainan, dan aplikasi informatif. Threat (ancaman) yaitu respon penolakan masyarakat terkait topik tabu serta masih adanya stigma di masyarakat terhadap ODHA.Kesimpulan: Dengan memaksimalkan potensi dan meminimalisir hambatan, strategi yang dapat dilakukan yaitu penguatan peran mahasiswa melalui kurikulum kedokteran, menyesuaikan target edukasi, mengupayakan pengurangan stigma, serta membentuk program nasional pendidikan HIV dan seksualitas yang dirancang menyesuaikan nilai-nilai moral dan budaya Indonesia.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | HIV/AIDS, Educator, Medical Students |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 12 Feb 2024 04:26 |
Last Modified: | 12 Feb 2024 04:26 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43372 |