MIFTAKHUL JANNAH (2024) PERBANDINGAN TEKNIK IRIGASI DALAM MEMBERSIHKAN KALSIUM HIDROKSIDA BERBASIS AIR DARI SALURAN AKAR SIMULASI BENTUK J. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (750kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (207kB)
Bab I.pdf
Download (538kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (493kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (597kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (523kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (202kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (459kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (743kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Latar Belakang: Kalsium hidroksida [Ca(OH)2] telah banyak digunakan dalam perawatan endodontik sebagai medikamen intrakanal. Sisa Ca(OH)2 di dalam saluran akar diketahui berdampak negatif terhadap perawatan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan teknik manual dynamic activation (MDA), canal brush, ultrasonic, dan sonic dalam pembersihan Ca(OH)2 berbasis air dari simulasi saluran akar berbentuk J.Metode: Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimental dengan desain laboratoris murni secara in vitro. Empat puluh saluran akar simulasi berbentuk J yang terbuat dari blok resin dipreparasi menggunakan E-Flex Blue hingga ukuran 20.04 kemudian diisi menggunakan Ca(OH)2 berbasis air dan diinkubasi pada suhu 37°C dan kelembaban relatif 100% selama 7 hari.. Empat kelompok dibentuk berdasarkan teknik irigasi (n=10): MDA, canal brush, ultrasonic, dan sonic. Jumlah sisa Ca(OH)2 dihitung dengan menggunakan perangkat lunak Photoshop CC. Analisis statistik data dilakukan dengan menggunakan uji Shapiro-Wilk, dilanjutkan dengan uji Kruskal-Wallis.Hasil: Pengukuran kebersihan Ca(OH)2 berbasis air menunjukkan kelompok manual dynamic activation (MDA) memiliki tingkat kebersihan 10%; kelompok canal brush memiliki tingkat kebersihan 6,67%; kelompok ultrasonic memiliki tingkat kebersihan 16,67%; dan kelompok sonic (EDDY) memiliki tingkat kebersihan 3,3%. Tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada teknik irigasi yang diuji pada air pembersih berbasis Ca(OH)2 (P=0,431). Teknik ultrasonic lebih unggul dibandingkan teknik lain yang diuji, namun tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara teknik ultrasonic dengan teknik lainnya dalam pembersihan Ca(OH)2.Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian perbedaan pengukuran kebersihan sampel saluran akar simulasi bentuk J dengan dilakukan irigasi menggunakan empat teknik irigasi dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan efektivitas yang signifikan antara keempat teknik irigasi terhadap kebersihan Ca(OH)2 berbasis air dari saluran akar.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Irrigation Technique, Water-Based Calcium Hydroxide, J-Shape Root Canal |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 13 Jan 2024 06:24 |
Last Modified: | 13 Jan 2024 06:24 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43380 |