GHINA RAMADHITA ULHAQ (2024) PENGARUH PEMBERIAN ADJUVAN TERHADAP KEJADIAN POSTOPERATIVE NAUSEA AND VOMITING (PONV) PADA PASIEN SECTIO CAESAREA METODE ERACS TAHUN 2021-2022. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (663kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (412kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (11kB)
Bab I.pdf
Download (112kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (194kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (42kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (140kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (9kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (100kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (237kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Latar Belakang: Pada tahun 2021, Indonesia mulai banyak menerapkan persalinan sectio caesarea dengan menggunakan metode Enhanced Recovery After Caesarea Surgery (ERACS) di berbagai rumah sakit. Metode ERACS menggunakan agen anestesi spinal dengan penambahan adjuvan opioid yaitu fentanyl. Postoperative Nausea and Vomiting (PONV) merupakah salah satu efek samping yang ditimbulkan akibat penggunaan anestesi spinal dan opioid. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mencari tahu perbedaan pengaruh penggunaan adjuvan terhadap Postoperative Nausea and Vomiting pada pasien sectio caesarea metode ERACS. Metode: Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian dengan desain cross sectioal atau studi potong-silang. Penelitian dilakukan di RS PKU Muhammadiyah Gamping dan RS AMC Muhammadiyah Yogyakarta dengan menggunakan subyek sebanyak 174 pasien. Subyek tersebut telah memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi yaitu seluruh pasien yang melakukan persalinan sectio caesarea metode ERACS dengan data rekam medis yang lengkap. Uji penelitian yang digunakan adalah metode Chi Square. Hasil: Hasil uji penelitian ini menggunakan analisis Chi Square mendapatkan nilai signifikansi sebesar 0,652 (P>0,05) yang menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan dalam pengaruh pemberian adjuvan. Kesimpulan: Berdasarkan hasil yang didapat dari 174 subyek, dinyatakan perbedaan tidak signifikan antara kelompok yang menerima adjuvan dan kelompok yang tidak menerima adjuvan terhadap kejadian PONV.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | fentanyl adjuvant, ERACS, PONV |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 15 Feb 2024 07:16 |
Last Modified: | 15 Feb 2024 07:16 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43418 |