HUBUNGAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL UJIAN STUDENT ORAL CASE ANALYSIS (SOCA) PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

Latar Belakang: Pendidikan merupakan hal yang sangat penting untuk dapat belajar dan melatih keterampilan klinis dengan tujuan utama menjadi dokter yang kompeten di bidangnya. Untuk mencapai keberhasilan, dalam pendidikan diperlukan penilaian yang sesuai diantaranya Ujian SOCA. Untuk menilai keberhasilan Ujian SOCA sebagai hasil dari proses pembelajaran, kita perlu mengetahui faktor yang mempengaruhi hasil ujian SOCA yaitu minat belajar. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui hubungan antara minat belajar dengan hasil ujian Student Oral Case Analysis (SOCA) pada mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Muhammadiyah YogyakartaMetode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif observasional analitik dengan pendekatan crossectional yang dilaksanakan di Program Studi Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada bulan Juni 2023. Sampel yang digunakan sebanyak 200 mahasiswa kedokteran dari angkatan 2020, 2021, dan 2022 yang sesuai dengan kriteria dan telah menyetujui keikutsertaan dalam penelitian. Penelitian ini menggunakan kuesioner minat belajar dengan google form sebagai media nya. Hasil Penelitian: Analisis data menggunakan uji korelasi Spearman rank untuk mengetahui hubungan antara minat belajar dengan hasil ujian Student Oral Case Analysis (SOCA) pada mahasiswa Program Studi Kedokteran. Hasil analisis didapatkan nilai signifikansi sebesar 0,013 (p<0,05).Kesimpulan: Terdapat hubungan antara minat belajar dengan hasil ujian Student Oral Case Analysis (SOCA) pada mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta