RASYID DHIAULHAQ GURITNO (2024) HUBUNGAN SUHU RATA-RATA TERHADAP INSIDENSI DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI KOTA YOGYAKARTA SEBELUM DAN SETELAH PENERAPAN METODE WOLBACHIA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (312kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (513kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (64kB)
Bab I.pdf
Download (286kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (325kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (227kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (267kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (109kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (177kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (372kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Latar Belakang: Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan ancaman besar bagi kesehatan global dengan 50-100 juta kasus per tahun. DBD disebabkan oleh virus Dengue dan disebarkan oleh nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopticus. Pengendalian dengue yang melibatkan bakteri Wolbachia ke dalam nyamuk A. aegypti terbukti mengurangi transmisi dengue dan berhasil mereduksi insidensi DBD hingga 77% di Yogyakarta. Namun, iklim tropis seperti di Kota Yogyakarta dapat mempengaruhi perkembangan nyamuk dan potensi penyebaran dengue.Metode: Studi ini adalah studi kuantitatif dengan pendekatan crossectional yang bertujuan untuk mengeksplorasi korelasi antara penyakit dan faktor risikonya. Sampel dalam studi ini meliputi insidensi DBD dan suhu rata-rata Kota Yogyakarta, yang dipilih dengan metode Total Sampling, di mana seluruh populasi dijadikan sampel penelitian.Hasil: Hasil uji korelasi Spearman menunjukan nilai signifikansi untuk masing-masing suhu sebelum dan setelah penerapan metode Wolbachia terhadap insidensi DBD adalah 0,110 dan 0,398. Hasil tersebut mengisyaratkan bahwa tidak ada hubungan signifikan antara insidensi DBD dan suhu rata-rata Kota Yogyakarta, baik sebelum maupun setelah penerapan metode Wolbachia.Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan signifikan antara insidensi Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan suhu rata-rata baik sebelum maupun setelah penerapan metode Wolbachia.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Dengue Hemorraghic Fever, wolbachia, temperature, Yogyakarta City |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 07 Feb 2024 06:24 |
Last Modified: | 07 Feb 2024 06:24 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43583 |