ANGGITA PROBOWATI (2024) AKIBAT HUKUM PENGANGKATAN CUCU KANDUNG SEBAGAI ANAK ANGKAT DI BIDANG PEWARISAN SALINAN PENETAPAN NOMOR: 0238/PDT.P/2016/PA.WSB). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (134kB)
Bab I.pdf
Download (250kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (207kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (154kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (320kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (68kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (169kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (6MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Perbuatan pengangkatan anak merupakan sebuah peristiwa yang lazim terjadi di kalangan masyarakat, perbuatan pengangkatan anak artinya pemindahan dari keluarga satu ke keluarga lainnya dan terjadi peralihan tanggung jawab dari orang tua kandung kepada orang tua angkat. Permohonan pengangkatan anak di Indonesia bagi yang beragama islam diajukan kepada Pengadilan Agama. Pengadilan Agama secara sah berwenang memeriksa dan mengadili permohonan pengangkatan anak. Berdasarkan Salinan Penetapan Nomor: 0238/Pdt.P/2016/PA.Wsb tertanggal 29 November 2016, terdapat kasus anak yang diangkat merupakan cucu kandung dari para pemohon. terdapat 2 (dua) perumusan masalah dalam penulisan skripsi ini yaitu apa dasar pertimbangan hakim dalam mengabulkan permohonan cucu kandung sebagai anak angkat berdasarkan Salinan Penetapan Nomor 0238/Pdt.P/2016/PA.Wsb dan bagaimana akibat hukum dalam hal pewarisan terhadap cucu kandung sebagai anak angkat. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan ini merupakan metode pendekatan kualitatif deskripstif. Bahan penelitian yang digunakan ialah bahan hukum primer, sekunder dan tersier, Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu studi dokumen dan wawancara. Dalam perbuatan hukum pengangkatan anak erat kaitannya dengan waris mewaris bahwa anak angkat berhak mendapatkan bagiwan warisan dari kedua orang tua angkatnya sebanyak-banyaknya 1/3 bagian.Kata Kunci: Anak Angkat, Nasab, Wasiat Wajibah
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Adopted Child, Nasab, Compulsory Wills |
Divisions: | Fakultas Hukum > Hukum S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 03 Feb 2024 06:29 |
Last Modified: | 23 Aug 2024 03:11 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43707 |