ANNISA FADILASARI (2024) PERBANDINGAN EDUKASI MENGGUNAKAN LEAFLET DAN METODE AUDIOVISUAL TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN PERAWATAN ORTODONTI (KAJIAN PADA SISWA KELAS 10 SMA NEGERI 7 YOGYAKARTA). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (2MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (994kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (450kB)
Bab I.pdf
Download (475kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (577kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (779kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (375kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (338kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (464kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (402kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (12MB)
Abstract
Latar Belakang : Maloklusi adalah ketidaknormalan oklusi antara rahang atas dan rahang bawah. Maloklusi menduduki peringkat kedua pada masalah kesehatan gigi dan mulut setelah karies pada anak - anak dan remaja. Hal tersebut terjadi karena kurangnya pengetahuan terhadap perawatan ortodonti. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui perbedaan edukasi menggunakan leaflet dan metode audiovisual terhadap peningkatan pengetahuan perawatan ortodonti pada siswa kelas 10 SMA Negeri 7 Yogyakarta. Metode : Penelitian ini dilakukan menggunakan metode quasi-experimental dengan pretest and posttest group yang ditentukan secara purposive sampling pada siswa kelas 10 SMA Negeri 7 Yogyakarta, usia 15 � 16 tahun dan jumlah sampel 100 orang. Sampel terdiri dari 2 kelompok, yaitu 50 orang dengan leaflet dan 50 orang dengan metode audiovisual. Pengetahuan perawatan ortodonti dinilai dengan menggunakan kuesioner. Setelah itu, data dianalisis menggunakan SPSS dengan uji Wilcoxon dan Mann�Whitney. Hasil : Berdasarkan uji Wilcoxon pada kelompok leaflet dan audiovisual menunjukkan bahwa nilai signifikasi (Sig.) 0,000 (p0,05) artinya tidak terdapat perbedaan signifikan antara leaflet dan audiovisual terhadap peningkatan pengetahuan perawatan ortodonti pada siswa � siswi kelas 10 SMA Negeri 7 Yogyakarta. Kesimpulan : Leaflet dan audiovisual terbukti dapat meningkatkan pengetahuan mengenai perawatan ortodonti, namun tidak terdapat perbedaan signifikan antara leaflet dan audiovisual dalam edukasi mengenai perawatan ortodonti pada siswa � siswi kelas 10 SMA Negeri 7 Yogyakarta.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Leaflet, Audiovisual, Knowledge |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 03 Feb 2024 04:06 |
Last Modified: | 03 Feb 2024 04:06 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43736 |