PERAN OSCE MINSK GROUP SEBAGAI PIHAK KETIGA DALAM MENENGAHI ARMENIA DAN AZERBAIJAN TAHUN 2010 - 2018

Pasca runtuhnya masa kejayaan Uni Soviet, isu utama yang harus dihadapi negara bekas gabungan Uni Soviet adalah sengketa wilayah. Diketahui bahwa Armenia dan Azerbaijan terlibat dalam suatu konflik berdarah terkait perebutan status Nagorno Karabakh yang menyebabkan krisis kemanusiaan. Konflik ini tentu saja menyita perhatian dan kecaman dari dunia internasional terutama aktor perdamaian. OSCE sebagai organisasi di Eropa mendirikan lembaga khusus yakni OSCE Minsk Group yang diharapkan dapat membantu para pihak menyelesaikan konflik. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana keterlibatan OSCE Minsk Group dalam menengahi Armenia dan Azerbaijan terkait konflik sengketa Nagorno Karabakh pada tahun 2010 hingga 2018. Selain itu, penelitian ini menggunakan teori resolusi konflik dan konsep mediasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Penulis menyimpulkan bahwa keterlibatan OSCE Minsk Group yakni sebagai mediator yang akan memediasi dan memfasilitasi serta membantu para pihak dalam merumuskan format resolusi konflik.