RAHMA SEPTININGSIH (2024) HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT DENGAN INDEKS DMF-T PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS GAMPING 1, SLEMAN, DI YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (2MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (30kB)
Bab I.pdf
Download (113kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (135kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (142kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (152kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (28kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (165kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (965kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (221kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Latar belakang: Riset Kesehatan dasar (RISKESDAS) pada tahun 2018 menyatakan prevalensi masalah kesehatan gigi dan mulut di Indonesia sebesar 57,6persen dengan karies sebanyak 88,8persen. Salah satu faktor terjadinya karies yaitu penyakit sistemik seperti diabetes melitus. Kadar glukosa yang tinggi dapat meningkatkan kadar glukosa dalam saliva sehingga dapat mempercepat proses terjadinya karies. Penderita diabetes melitus diharapkan dapat memiliki tingkat pengetahuan yang baik mengenai kesehatan gigi dan mulut untuk mencegah terjadinya komplikasi penyakit pada gigi dan mulut.Tujuan: Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan kesehatan gigi dan mulut dengan indeks DMF-T pada penderita diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Gamping 1, Sleman, DI Yogyakarta. Metode: Jenis penelitian ini yaitu observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian dilakukan dengan memberikan kuesioner mengenai pengetahuan kesehatan gigi dan mulut yang teridiri dari 20 pertanyaan, kemudian responden dilakukan pemeriksaan keadaan rongga mulutnya dengan menghitung indeks DMF-T. Jumlah responden pada penelitian ini sebanyak 50 responden penderita DM tipe 2 di Puskesmas Gamping 1 sesuai dengan kriteria inklusi. Hasil: Analisis data menggunakan uji Spearman pada tingkat pengetahuan kesehatan gigi dan mulut dengan indeks DMF-T diperoleh nilai signifikansi 0,101 (p>0,05) sehingga tidak terdapat hubungan antara kedua variable tersebut. Kesimpulan: Kesimpulannya yaitu tidak terdapat hubungan pada tingkat pengetahuan kesehatan gigi dan mulut dengan indeks DMF-T pada penderita diabetes melitus tipe 2 di Puskesmas Gamping 1, Sleman, DI Yogyakarta
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | type 2 diabetes mellitus, level of knowledge, DMF-T index |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 01 Feb 2024 07:43 |
Last Modified: | 01 Feb 2024 07:43 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/43839 |