RELIGIUS DAN STRES NARAPIDANA KASUS ASUSILA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KELAS II A WIROGUNAN YOGYAKARTA

Penelitian ini berujuan untuk mengetahui religiusitas, stress dan cara menghadapinya pada narapidana asusila, juga mendeskripsikan apakah religiusitas memberikan pengaruh narapidana asusila dalam mengelola stres di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Wirogunan Yogyakarta. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi, hasil dari penelitian menyimpulkan bahwa dari 6 (subjek) narapidana kasus asusila setelah masuk lapas keberagamaanya meningkat (rajin beribadah). Para napi menghadapi stressor psikologis dan sosial serta menunjukan indikator stres, selanjutnya dalam menghadapi stres para napi melakukan kegiatan ibadah, mendalami agama serta berdiskusi. Dengan demikian religius narapidana memberikan pengaruh dalam menghadapi stres