PERBEDAAN KEKASARAN PERMUKAAN POLYETHERETHERKETONE DAN NILON TERMOPLASTIK SETELAH DIRENDAM LARUTAN TEH DAN PEMBERSIHAN SECARA MEKANIS

Latar Belakang: Edentulous merupakan kondisi kehilangan gigi baik seluruh maupun sebagian gigi. Salah satu perawatan yang dapat mengatasi kehilangan gigi adalah dengan menggunakan gigi tiruan. Bahan termoplastik lain yang mulai sering digunakan adalah polyetheretherketone (PEEK). Dalam penggunaanya di dalam rongga mulut, gigi tiruan akan berkontak dengan berbagai makanan dan minuman yang dikonsumsi. Salah satu minuman yang sering dikonsumsi oleh orang Indonesia adalah teh. Pembersihan secara mekanis dengan sikat gigi dapat menghilangkan noda ekstrinsik, namun pembersihan mekanis dapat mengikis gigi tiruan dan meningkatkan kekasaran permukaannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kekasaran antara PEEK dan nilon termoplastik pasca direndam dalam larutan teh dan dilakukan pembersihan secara mekanis. Metode: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Experimental Laboratories dengan desain penelitian Pre-Post Test Control Group Design. Sampel penelitian sejumlah 24 sampel yang dibagi menjadi kelompok perlakuan dan kelompok kontrol lalu akan diuji sebanyak 3 kali dengan menggunakan alat profilometer. Analisis data statistic menggunakan uji Repeated Measure ANOVA dan uji Independent Sampel T-Test. Hasil: Pada tabel hasil uji homogenitas dan Independent Sampel T-test kekasaran permukaan PEEK dan nilon termoplastik setelah direndam teh dan dilakukan pembersihan mekanis memiliki perbedaan rata-rata yang menunjukkan kekasaran permukaan PEEK lebih besar dari nilon termoplastik.Kesimpulan: Tidak terdapat perbedaan kekasaran permukaan antara PEEK dan nilon termoplastik setelah direndam teh hijau dan pembersihan secara mekanis.