PENGARUH REFORMASI BIROKRASI TERHADAP PENINGKATAN KINERJA PEGAWAI DI KABUPATEN PURWOREJO OLEH BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH (BKD) KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2016-2017

Reformasi birokrasi pemerintahan dilakukan untuk menciptakan tatanan birokrasi yang baik sehingga mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan maksimal serta untuk menciptakan birokrasi yang terbebas dari unsur korupsi, kolusi, dan nepotisme. Aparatur Sipil Negara yang tentunya dikhawatirkan akan mempengaruhi kualitas pada pelayanan publik dan pembangunaan daerahnya. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan tentang pentingnya reformasi birokrasi untuk pemerintah sebagai pelindung masyarakat, pengambil kebijakan, dan pelaksana aspirasi masyarakat guna kemajuan daerah dan terciptanya masyarakat modern. Pada penelitian ini menggunakan mixed method yang terdiri dari gabungan 2 (dua) metode penelitian yaitu metode kualitatif dan metode kuantitatif. Pada pelaksanaan peningkatan kinetja pegawai di Kabupaten Purworejo sudah baik ini dapat dilihat dari hasil penelitian dengan beberapa indikator kinerja pegawai, yang pertama indikator produktivitas pada kinerja pegawai di Kabupaten Purworejo yang dapat dikatakan sudah baik, kedua indikator kualitas pelayanan pada kinerja pegawai di Kabupaten Purworejo sudah cukup baik ini, ketiga responsivitas pada kinerja pegawai di Kabupaten Purworejo sudah dikatan baik, keempat indikator responsibilitas pada kinerja pegawai di Kabupaten purworejo dapat dinyatakan sudah baik, dan yang terakhir indikator akuntabilas pada kinerja pegawai di kabupaten Purworejo dapat dikatakan sudah baik. Dan pada pelaksanaan reformasi birokrasi sudah dapat dikatakan cukup baik dalam meningkatkan kinerja pegawai di Kabupaten Purworejo , hal ini dapat dilihat dari hasil penelitian dengan beberapa indikator reformasl birokrasi, pertama indikator pada perubahan pola pikir yang dapat dinyatakan sudah cukup baik dalam reformasi birokrasi di Kabupaten Purworejo, kedua indikator pada penataan organisasi yang dapat dikatakan sudah baik dalam reformasi birokrasi di Kabupaten Purworejo, ketiga indikator pada penataan perundang-undangan di Kabupaten Purworejo yang dapat dikatakan sudah cukup baik dalam reformasi birokarsi di kabupaten Purworejo, keempat indikator pada perubahan sumber daya manusia aparatur yang sudah dikatakan cukup baik dalam reformasi di Kabupaten Purworejo, dan yang kelima indikator pada pelayanannya juga sudah cukup baik pada reformasi birokrasi di Kabupaten Purworejo. Kemudian pada data statistik dari hasil kuesioner reformasi birokrasi memiliki pengaruh yang baik terhadap kinerja pegawai yang mana nilai signifikasinya sebesar 0,000 yang artinya lebih kecil dari dari 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa variabel birokrasi (X) berpengaruh terhadap variabel kinerja pegawai (Y). Rekomendasi dari penelitian ini untuk kedepannya pemerintah semakin tanggap terhadap perubahan zaman dan adanya kemajuan globalisasi yang mengarah kearah yang lebih baik untuk menuju masyarakat yang damai dan modern.