ISOLASI DNA PADA DAGING BABI, DAGING AYAM SERTA PRODUK OLAHANNYA (NUGGET) DENGAN TISSUE GENOMIC DNA EXTRACTION KIT SEBAGAI AUTENTIKASI HALAL PRODUK PANGAN

Kehalalan produk makanan sudah menjadi salah satu kebutuhan bagi setiap konsumen, terutama konsumen muslim. Sejalan dengan semakin tingginya permintaan dan keinginan pasar terhadap produk makanan yang praktis membuat tidak jarang ditemukan kasus adanya oknum produsen yang melakukan pemalsuan dan pencampuran dengan daging non halal yaitu daging babi pada produk olahan makanan. Sehingga perlu adanya suatu penjaminan autentikasi kehalahan produk makanan nugget ayam dengan melakukan pengujian isolasi DNA untuk deteksi kontaminasi daging babi dalam suatuproduk olahan nugget ayam. Pada penelitian ini dilakukan isolasi DNA terhadap daging babi, daging ayam dan produk olahan nugget ayam menggunakan kit isolasi DNA FavorPrep� Tissue Genomic DNA Extraction mini Kit untuk mengetahui kuantitas dan kualitas kemurnian DNA. Analisis kuantitatif isolat DNA dilakukan dengan spektrofotometer Nanodrop dan analisis kualitatif isolat DNA dilakukan dengan metode visualisasi elektroforesis gel agarosa 1 %. Hasilpenelitian menunjukkan nilai kemurnian sampel isolat DNA berkisar 1,469 �1,920 dengan rata-rata kemurnian 1,6. Visualisasi dengan elektroforesis gel agarosa 1 % tanpa amplifikasi menunjukkan hasil tidak terbentuknya pita DNAdan dengan amplifikasi PCR Konvensional menunjukkan hasil terbentuknya pita DNA yang tegas dan jelas dengan ketebalan bervariasi pada panjang basepairs 149 bp. Isolat DNA sampel kontrol positif menunjukkan pita DNA yang tebal, tegas dan tunggal pada 149 bp menandakan DNA daging babi pada sampel berhasil terdeteksi. Pada sampel kontrol negatif menunjukkan hasil pita DNA yang tipis, tidak terang dan tunggal, munculnya pita DNA yang walaupun tipis pada 149 bp dapat menunjukkan bahwa sampel nugget terindikasi mengalami kontaminasi dengan daging babi