STRATEGI GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM PENERQPAN KURIKULUM MERDEKA BELAJAR DI SMP MUHAMMADIYAH 2 WATES

Sebagai tenaga kependidikan, tentunya guru memiliki berbagai strategi guna menunjang pembelajaran. Penerapan dari strategi merupakan hal penting yang harus diperhatikan oleh guru saat smemulai kegiatan pembelajaran. Strategi guru dalam suatu proses pembelajaran merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengetahui strategi guru Pendidikan Agama Islam dalam penerapan Kurikulum Merdeka Belajar di SMP Muhammadiyah 2 Wates dan mengidentifikasi serta mengetahui kendala yang dialami guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar di kelas.Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Subyek penelitian ini yaitu guru pengampu mata pelajaran Pendidikan Agama Islam sejumlah empat orang guru. Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dalam menguji keabsahan data, peneliti menggunakan teknik triangulasi. Data yang diperoleh peneliti kemudian dianalisis dengan cara reduksi data, penyajian data, terakhir kesimpulan. Hasil dari penelitian ini yaitu, Terdapat tiga aspek strategi guru Pendidikan Agama Islam di SMP Muhammadiyah 2 wates dalam menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar yaitu: 1). perencanaan, 2). pelaksanaa, dan 3). evaluasi. Pada aspek perencanaan guru menggunakan modul ajar sebagai media mempermudah dalam merencanakan kegiatan pembelajaran. Pada aspek pelaksanaan terdapat dua strategi yaitu diskusi teman sebaya dan poster session. Kemudian pada aspek evaluasi, guru menggunakan assesmen sumatif sebagai tolok ukur dalam mengetahui tingkat keefektifan strategi yang diterapkan. (2). Kendala yang dialami guru yaitu, kurangnya pemahaman terkait penyusunan administrasi Kurikulum Merdeka Belajar, kurangnya fasilitas sekolah, kurangnya antusias siswa, serta kurangnya jam pembelajaran. Jadi, guru harus lebih memahami terkait penyusunan rencana pembelajaran agar maksimal dalam menerapkan strategi dan mengatasi kendala yang dialami saat pembelajaran.