PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY TERHADAP KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA (STUDI KASUS PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMA NEGERI 1 BANGUNTAPAN)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Guided Inquiry terhadap kreativitas belajar siswa di SMA Negeri 1 Banguntapan. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif quasi eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas XI MIPA 1 dan XI MIPA 2 SMA Negeri 1 Banguntapan yang berjumlah 50 siswa. Sampel penelitian ini adalah kelas XI MIPA 1 berjumlah 25 orang sebagai kelas eksperimen dan XI MIPA 2 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan informasi bagaimana kreativitas belajar siswa antara lain lembar observasi, angket, dan instrumen tes berupa pre-test dan post-test yang masing-masing berjumlah 20 soal. Dalam penelitian ini, SPSS 23 digunakan untuk analisis data. Dari hasil penelitian ini terdapat hasil observasi terkait kreativitas belajar siswa yang dilakukan pada kelas Guided Inquiry dan kelas konvensional terdapat perbedaan nilai rata-rata pada materi khutbah, tabligh dan dakwah di kelas XI MIPA 1 dan XI MIPA 2 SMA Negeri 1 Banguntapan. Pada kelas Guided Inquiry diperoleh rata-rata 36.92 sedangkan pada kelas konvensional diperoleh rata-rata 23.48. Ada pengaruh penerapan model pembelajaran Guided Inquiry terhadap kreativitas belajar siswa pada materi khutbah, tabligh dan dakwah di kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 1 Banguntapan. Dengan data hasil uji one sampel t test diperoleh nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05 dan diperoleh thitung = 42.581 dan ttabel = 2.002. Ada pengaruh dari implementasi model pembelajaran Guided Inquiry terhadap hasil belajar siswa pada materi khutbah, tabligh dan dakwah di kelas XI MIPA 1 dan XI MIPA 2 SMA Negeri 1 Banguntapan. Diperoleh nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05, maka dapat disimpulkan ada perbedaan rata-rata hasil belajar siswa untuk pre-test kelas eksperimen Guided inquiry) dengan post-test kelas eksperimen (Guided inquiry). Berdasarkan pair 2 analisis uji paired simpel t test diperoleh nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05.