STUDI KASUS PENERAPAN PATIENT SAFETY DI RUANG RAWAT INAP WIJAYA KUSUMA RSUD WATES KABUPATEN KULON PROGO

SUMARSI (2011) STUDI KASUS PENERAPAN PATIENT SAFETY DI RUANG RAWAT INAP WIJAYA KUSUMA RSUD WATES KABUPATEN KULON PROGO. S2 thesis, UNSPECIFIED.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
HALAMAN JUDUL.pdf

Download (3MB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
LEMBAR PENGESAHAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (372kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
INTISARI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (829kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
BAB. I.pdf

Download (4MB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
BAB. II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (11MB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
BAB. III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
BAB. IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10MB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
BAB. V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

Latar Belakang: Rumah sakit di Indonesia saat ini sedang giat-giatnya melaksanakan program peningkatan mutu berbasis pada keselamatan pasien yang dicanangkan "Gerakan Keselamatan Pasien Rumah Sakit", diatur melalui Kepmen nomor 496/Menkes/SK/IV/2005 tentang Pedoman Audit Medis di Rumah Sakit. RSUD Wates saat ini baru merintis program patient Safety. Tujuan: Untuk mengetahui penerapan patient Safety di ruang rawat inap Wijaya Kusuma RSUD Wates. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitattf dengan melakukan studi kasus.Pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara dan telaah dokumen. Data dianalisa menggunakan analisis kualitatif. Hasil dan Pembahasan: Hasil penelusuran dokumen sudah terdapat Kebijakan Penerapan Keselamatan Pasien di RSUD Wates. Program Aksi Keselamatan pasien dengan 5 goals hasilnya tidak baik dan sangat baik. Dari Hasil wawancara faktor utama kurang baiknya pelaksanaan goals keselamatan pasien karena program belum di desain, belum disosialisasikan, belum melaksanakan in hause training, faktor sarana dan prasarana yang terbatas, faktor sumber daya manusia baik kualitas dan kuantitas. Kesimpulan dan Saran: RSUD Wates sudah ada Kebijakan Penerapan Keselamatan Pasien. Pelaksana penerapan patient safety belum beialan baik dan konsisten sehingga perlu penambahan dan perbaikan pada sarana dan prasarana, penambahan SDM, melengkapi form untuk serah terima pasien, melakukan sosialisasi, dan membuat desain program keselamataan pasien.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Patient Safety, Implementation, Action program
Divisions: Fakultas Pasca Sarjana > Administrasi Rumah Sakit S2
Depositing User: Aidilla Qurotianti
Date Deposited: 06 May 2024 06:16
Last Modified: 06 May 2024 06:16
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/44745

Actions (login required)

View Item
View Item