COMMUNICATION PROTOTYPE FOR POST-STROKE PATIENTS USING ELECTROOCULOGRAPHY (EOG)

UKHTI ALIFAH AULIA RAKHMA (2024) COMMUNICATION PROTOTYPE FOR POST-STROKE PATIENTS USING ELECTROOCULOGRAPHY (EOG). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Bukti Sumbangan Buku Wisudawan] Text (Bukti Sumbangan Buku Wisudawan)
Bukti Sumbangan Buku Wisudawan.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (344kB)
[thumbnail of Letter of Accepted] Text (Letter of Accepted)
Letter of Accepted.pdf
Restricted to Registered users only

Download (118kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (13kB)
[thumbnail of Artikel Jurnal] Text (Artikel Jurnal)
Artikel Jurnal.pdf
Restricted to Registered users only

Download (650kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (86kB)

Abstract

Latar belakang Prototipe ini diperuntukan bagi pasien pasca stroke yang mengalami disabilitas dalam kesulitan beraktivitas sehari-hari, terutama berkomunikasi dengan orang lain. Masalah yang mereka alami yaitu kesulitan dalam berkomunikasi sehingga menyebabkan pasien pasca stroke mengalami penurunan kualitas hidup. Tujuan pembuatan inovasi prototipe bantu komunikasi penderita pasca stroke dapat memberikan kemudahan bagi pasien pasca stroke dalam berkomunikasi dengan caregiver (pendamping). Metode yang digunakan pada prototipe bantu komunikasi pasca stroke memanfaatkan sinyal Electrooculography (EOG) yang dihasilkan dari pergerakan otot mata saat melakukan lirikan mata yang ditangkap oleh sensor MaM Sense. Perbedaan nilai ADC yang terdapat pada sensor MaM Sense dimanfaatkan untuk menghasilkan beberapa bentuk sinyal EOG. Hasil sinyal perintah dari metode tersebut diproses oleh mikrokontroler lalu ditampilkan pada LCD Karakter 20 x 4. Pengujian dilakukan pada 9 orang normal yang terdiri dari 5 laki-laki dan 4 perempuan dan untuk memastikan prototipe berfungsi pengujian dilakukan pada 1 pasien pasca stroke. Tingkat keberhasilan pembacaan sensor MaM Sense sebesar 80,5 persen dari 4 komunikasi yang digunakan dengan 4 pergerakan lirikan mata, yaitu lirik kanan, lirik kiri, lirik atas, dan lirik bawah. Dengan demikian, prototipe bantu komunikasi penderita pasca stroke dapat membantu komunikasi pasien pasca stroke dan membantu caregiver dalam memahami keinginan pasien. Kedepannya, dapat dilakukan sistem wireless pada pengambilan sinyal EOG yang tertempel pada wajah untuk meminimalisir kabel yang digunakan.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Post Stroke, Communication, EOG, MaM Sense
Divisions: Program Vokasi > Teknologi Elektro-medis D3
Depositing User: Aidilla Qurotianti
Date Deposited: 27 May 2024 09:01
Last Modified: 27 May 2024 09:01
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/44819

Actions (login required)

View Item
View Item