IMPLEMENTASI ADVOKASI LEGAL SYSTEM MIGRANT CARE DALAM PERMASALAHAN HAK ASASI MANUSIA TENAGA KERJA INDONESIA DI ARAB SAUDI TAHUN 2015-2017

<p>Tenaga Kerja Indonesia yang bekerja di luar negeri pada umumnya melakukan pekerjaan dalam sektor 4D (Dirty, Dangerous, Demeaning, dan Difficult), yang mana sektor tersebut merupakan sektor yang rentan terjadinya pelanggaran Hak Asasi Manusia. Migrant CARE menjadi kelompok nonpemerintah yang melakukan advokasi untuk membela Tenaga Kerja Indonesia agar terpenuhi hak-hak sebagai buruh migran. Dalam melakukan advokasi, Migrant CARE berupaya untuk menyelesaikan permasalahan mengenai pelanggaran hak asasi manusia sampai ke akarnya, maka Migrant CARE berupaya untuk memenuhi Legal System sebagai jalan advokasi yang dilakukan oleh Migrant CARE. Tulisan ini menggunakan metode pengumpulan data kualitatif dan metode analisis data serta menggunakan konsep Non-Government Organization, advokasi, dan Legal System, dimana konsep tersebut memberikan pemahaman mengenai kelompok non-pemerintah yang melakukan penyelesaian kasus melalui advokasi. Di dalam tulisan ini, terdapat temuan berupa advokasi yang dilakukan oleh Migrant CARE untuk menyelesaikan pelanggaran hak asasi manusia di Arab Saudi dengan memenuhi substansi, struktur, dan budaya hukum yang termasuk dalam unsur Legal System.</p>