GIRLS & KOREAN ROMANCE DRAMA(RECEPTION ANALYSIS OF GIRL TEENAGE AUDIENCES ON KOREAN ROMANCE DRAMA)

Drama romantis Korea telah menjadi fenomena yang sangat populer di kalangan remaja perempuan Indonesia, sehingga memicu ketertarikan untuk meneliti dampak dan persepsinya. Artikel ini dilatarbelakangi oleh penelitian terdahulu yang menyatakan bahwa drama-drama tersebut dianggap kurang berkualitas karena dominasi cerita percintaan yang terlalu diidealkan dan tidak sesuai dengan realita kehidupan sehari-hari. Penelitian sebelumnya juga mengkritik konstruksi cinta dan romantisme dalam drama Korea yang cenderung tidak mencerminkan kehidupan nyata. Peneliti dalam artikel ini mengeksplorasi bagaimana pemaknaan remaja perempuan Indonesia dalam menonton drama romantis Korea. Peneliti menggunakan etnografi sebagai metode untuk mendapatkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut. Selain itu, untuk memahami bagaimana para informan menyukai drama Korea, peneliti menggunakan teori psikoanalisis Jacques Lacan tentang pembentukan subjek. Hasilnya, peneliti menemukan bahwa tindakan membaca dari penonton drama Korea merupakan sebuah pelepasan sesaat dari tuntutan patriarki dengan mengimajinasikan diri mereka sebagai karakter dalam drama. Namun, di sisi lain, peneliti menemukan adanya kontradiksi di mana tindakan menonton drama Korea merupakan bentuk perlawanan terhadap patriarki, namun narasi yang ditampilkan drama romantis Korea seringkali mendukung patriarki dengan menekankan kebahagiaan perempuan melalui hubungan dengan laki-laki.