PENGARUH AKUNTANSI LINGKUNGAN, SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH, DAN TEKANAN TERHADAP NIAT UNTUK MENGGUNAKAN PELAPORAN KEUANGAN DENGAN PELAPORAN KEUANGAN YANG BERMANFAAT SEBAGAI VARIABEL MEDIASI (STUDI EMPIRIS INSTANSI PEMERINTAH DAERAH DI KABUPATEN SLEMAN)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kemampuan akuntansi lingkungan, sisten akuntansi keuangan daerah dan tekanan terhadap niat untuk menggunakan pelaporan keuangan melalui pelaporan keuangan yang bermanfaat. Penelitian ini menggunakan sampel yaitu pengguna laporan keuangan organisasi perangkat daerah di Kabupaten Sleman, Yogyakarta dengan teknik pengambilan sampel dengan metode purposive sampling. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer berupa kuesioner yang disebar kepada responden secara langsung. Responden dalam penelitian ini sebanyak 98 responden. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis SEM-PLS melalui aplikasi smartpls 4.0. hasil penelitian menunjukkan bahwa akuntansi lingkungan, sistem akuntansi keuangan daerah dan tekanan mempengaruhi niat untuk menggunakan pelaporan keuangan melalui pelaporan keuangan yang bermanfaat. Penelitian ini memberikan bukti empiris mengenai pengaruh akuntansi lingkungan, sistem akuntansi keuangan daerah dan tekanan terhadap niat untuk mrnggunakan pelaporan keuangan melalui pelaporan keuangan yang bermanfaat. Penelitian in juga dan memberikan kontribusi bagi akademis dan peneliti dengan mendukung teori dan hasil penelitian sebelumnya dengan topik yang sama.